10 Wisatawan yang Hendak Berlibur ke Puncak Ditemukan Positif Covid-19
Minggu, 27 Desember 2020 - 13:31 WIB
BOGOR - Kepala Satpol PP Kabupaten Bogor Agus Ridhallah menyebutkan sebanyak 10 wisatawan yang hendak berlibur ke Puncak , ditemukan positif COVID-19. Hasil positif itu diketahui berdasarkan pemeriksaan rapid test antigen yang dilakukan petugas di Check Point Posko COVID-19 Simpang Gadog, Puncak Bogor, selama empat hari terakhir.
"Hari ini dari 154 wisatawan yang hendak ke Puncak, 4 orang diantaranya positif. Sehingga jika dihitung dari hari pertama total sudah ada 10 wisatawan yang positif COVID-19 berdasarkan pemeriksaan antigen di Check Point," ungkapnya, Minggu (27/12/2020).
Ia merinci, di hari pertama pemeriksaan rapid test antigen di Puncak, dari 200 wisatawan tidak ada yang positif. Sedangkan di hari kedua ada dua orang yang positif dari 100 wisatawan yang menjalani pemeriksaan rapid test antigen. "Kemudian di hari ketiga ada empat orang positif Covid-19, dan hari ini ada empat orang," ungkapnya.
Berdasarkan pantauan pemeriksaan hasil rapid test antigen berlangsung selama dua jam, mulai pukul 08.00 WIB hingga pukul 10.00 WIB. (Baca juga: Polres Bogor Tegaskan Larang Semua Kegiatan di Kawasan Puncak saat Tahun Baru)
"Hari ini kita siapkan 200 alat rapid test antigen. Tapi yang terpakai 154. Nah sebagian besar yang positif itu warga Jakarta, satu orang warga Cianjur sudah dibawa ke Posko Check Point COVID-19 Rindu Alam," ungkapnya.
Ia menyebutkan, tingkat kunjungan wisatawan ke kawasan Puncak pada hari keempat pemeriksaan hari ini Minggu 27 Desember 2020, mengalami penurunan.
"Itu ditunjukan dengan volume kendaraan yang cukup landai. Juga jumlah wisatawan yang menjalani rapid test antigen di Posko COVID-19 Simpang Gadog," katanya. (Baca juga: Hari Keempat Libur Natal dan Tahun Baru, Begini Penampakan di Jalur Puncak Bogor)
Namun demikian, bagi yang hendak ke Puncak, Agus menghimbau untuk tetap mempersiapkan diri membawa hasil rapid test antigen, atau menjalani pemeriksaan di Posko COVID-19 Simpang Gadog.
"Kita tetap akan melakukan pemeriksaan hasil rapid test antigen ini selama libur Natal dan Tahun Baru secara situasional, karena ini libur panjang," pungkasnya.
"Hari ini dari 154 wisatawan yang hendak ke Puncak, 4 orang diantaranya positif. Sehingga jika dihitung dari hari pertama total sudah ada 10 wisatawan yang positif COVID-19 berdasarkan pemeriksaan antigen di Check Point," ungkapnya, Minggu (27/12/2020).
Ia merinci, di hari pertama pemeriksaan rapid test antigen di Puncak, dari 200 wisatawan tidak ada yang positif. Sedangkan di hari kedua ada dua orang yang positif dari 100 wisatawan yang menjalani pemeriksaan rapid test antigen. "Kemudian di hari ketiga ada empat orang positif Covid-19, dan hari ini ada empat orang," ungkapnya.
Berdasarkan pantauan pemeriksaan hasil rapid test antigen berlangsung selama dua jam, mulai pukul 08.00 WIB hingga pukul 10.00 WIB. (Baca juga: Polres Bogor Tegaskan Larang Semua Kegiatan di Kawasan Puncak saat Tahun Baru)
"Hari ini kita siapkan 200 alat rapid test antigen. Tapi yang terpakai 154. Nah sebagian besar yang positif itu warga Jakarta, satu orang warga Cianjur sudah dibawa ke Posko Check Point COVID-19 Rindu Alam," ungkapnya.
Ia menyebutkan, tingkat kunjungan wisatawan ke kawasan Puncak pada hari keempat pemeriksaan hari ini Minggu 27 Desember 2020, mengalami penurunan.
"Itu ditunjukan dengan volume kendaraan yang cukup landai. Juga jumlah wisatawan yang menjalani rapid test antigen di Posko COVID-19 Simpang Gadog," katanya. (Baca juga: Hari Keempat Libur Natal dan Tahun Baru, Begini Penampakan di Jalur Puncak Bogor)
Namun demikian, bagi yang hendak ke Puncak, Agus menghimbau untuk tetap mempersiapkan diri membawa hasil rapid test antigen, atau menjalani pemeriksaan di Posko COVID-19 Simpang Gadog.
"Kita tetap akan melakukan pemeriksaan hasil rapid test antigen ini selama libur Natal dan Tahun Baru secara situasional, karena ini libur panjang," pungkasnya.
(thm)
tulis komentar anda