Ditinggal Teman, Satu Perampok Diciduk Warga di Jatiasih
Rabu, 13 Mei 2020 - 18:54 WIB
BEKASI - Kawanan perampok dengan modus ban kempes beraksi di Jalan Raya Ratna RT 2/8, Jatikramat, Kecamatan Jatiasih, Kota Bekasi. Satu dari empat pelaku ditangkap lantaran ditinggal teman-temannya.
Dalam aksinya, para pelaku yang kabur membawa tas berisi uang tunai Rp1,7 juta, kaca mata baca, kartu atm dan kartu kredit serta dua e-money isi Rp1.000.000. Kasubbag Humas Polrestro Bekasi Kota, Kompol Erna Ruswing Andari mengatakan, akibat kejadian itu korban mengalami kerugian Rp7 juta.
Peristiwa itu bermula saat korban DR mengendarai mobil Daihatsu Xenia warna putih B 1686 TIH bersama istrinya. Saat itu, DR merasa mobilnya mulai kempes. Salah satu pelaku kemudian menyampaikan bahwa ban mobilnya kempes.
Akhirnya, DR berhenti untuk mengganti bannya. Sementara, istri DR menunggu di dalam mobil. Saat DR mengganti ban, komplotan itu berpura-pura mengajak ngobrol untuk mengalihkan perhatian.
Sementara pelaku lain, merampas tas istri korban yang ada di dalam mobil. "Istrinya teriak minta tolong, korban langsung berdiri melihat istrinya itu sedang tarik-tarikkan tas dengan pelaku," ujarnya.
Saat hendak melarikan diri dengan dua motor, handle jok motor pelaku sempat ditahan korban hingga pelaku terjatuh.
Namun, para pelaku kembali melarikan diri dengan sepeda motor. Mengetahui ada perampokan, pengendara motor di sekitar lokasi menabrak satu motor pelaku hingga dua pelaku terjatuh. Saat itu lah, seorang pelaku ditinggal tiga rekannya. Tiga pelaku kabur menggunakan satu motor.
Pelaku yang diketahui berinisial AO dikepung warga dan diserahkan kepada petugas kepolisian. Saat ini, petugas masih memburu ketiga rekannya."Anggota masih melakukan pengejaran terhadap pelaku. Pelaku sudah kami identifikasi," ucapnya.
Dalam aksinya, para pelaku yang kabur membawa tas berisi uang tunai Rp1,7 juta, kaca mata baca, kartu atm dan kartu kredit serta dua e-money isi Rp1.000.000. Kasubbag Humas Polrestro Bekasi Kota, Kompol Erna Ruswing Andari mengatakan, akibat kejadian itu korban mengalami kerugian Rp7 juta.
Peristiwa itu bermula saat korban DR mengendarai mobil Daihatsu Xenia warna putih B 1686 TIH bersama istrinya. Saat itu, DR merasa mobilnya mulai kempes. Salah satu pelaku kemudian menyampaikan bahwa ban mobilnya kempes.
Akhirnya, DR berhenti untuk mengganti bannya. Sementara, istri DR menunggu di dalam mobil. Saat DR mengganti ban, komplotan itu berpura-pura mengajak ngobrol untuk mengalihkan perhatian.
Sementara pelaku lain, merampas tas istri korban yang ada di dalam mobil. "Istrinya teriak minta tolong, korban langsung berdiri melihat istrinya itu sedang tarik-tarikkan tas dengan pelaku," ujarnya.
Saat hendak melarikan diri dengan dua motor, handle jok motor pelaku sempat ditahan korban hingga pelaku terjatuh.
Namun, para pelaku kembali melarikan diri dengan sepeda motor. Mengetahui ada perampokan, pengendara motor di sekitar lokasi menabrak satu motor pelaku hingga dua pelaku terjatuh. Saat itu lah, seorang pelaku ditinggal tiga rekannya. Tiga pelaku kabur menggunakan satu motor.
Pelaku yang diketahui berinisial AO dikepung warga dan diserahkan kepada petugas kepolisian. Saat ini, petugas masih memburu ketiga rekannya."Anggota masih melakukan pengejaran terhadap pelaku. Pelaku sudah kami identifikasi," ucapnya.
(hab)
tulis komentar anda