Ditangkap Narkoba, Iyut Bing Slamet Syok Berat sampai Didampingi Polwan
Sabtu, 05 Desember 2020 - 12:39 WIB
Saat diperlihatkan di Mapolres Jakarta Selatan, Sabtu (5/12/2020), Iyut Bing Slamet (IBS) mengalami syok berat sampai ditemani polwan. Foto: Dok SINDOnews
JAKARTA - Saat diperlihatkan di Mapolres Jakarta Selatan, Sabtu (5/12/2020), mantan penyanyi cilik Iyut Bing Slamet (IBS) mengalami syok berat sampai ditemani polwan.
Iyut Bing Slamet ditangkap di kediamannya, Kramat Sentiong, Johar Baru, Jakarta Pusat, Kamis (3/12/2020). Iyut dibekuk polisi diduga karena terlibat kasus penyalahgunaan narkoba jenis sabu .
"IBS sampai saat ini masih syok pascapenangkapan terkait narkoba sehingga harus dikawal polwan," ujar Kapolres Jakarta Selatan Kombes Pol Budi Sartono, Sabtu (5/12/2020). (Baca juga: Iyut Bing Slamet Konsumsi Sabu Sejak 2004)
IBS syok dan kaget saat ditangkap di kediamannya karena kasus narkoba. Sebab, dia sebelumnya pernah ditangkap terkait kasus narkotika.
Maka itu, polwan dikerahkan untuk menemani IBS termasuk saat dilakukan pemeriksaan. Semua itu dilakukan agar IBS mau berbicara pada penyidik dan guna mengurangi syok yang tengah dirasakannya.
Saat dihadapkan ke awak media di Polres Jakarta Selatan, IBS enggan memberikan komentar apapun dan sempat tak mau dibawa ke hadapan media. IBS juga selalu membuang wajahnya dari sorotan kamera dan selalu dirangkul polwan. (Baca juga: Kronologis Iyut Bing Slamet Ditangkap Gara-gara Nyabu)
Iyut Bing Slamet ditangkap di kediamannya, Kramat Sentiong, Johar Baru, Jakarta Pusat, Kamis (3/12/2020). Iyut dibekuk polisi diduga karena terlibat kasus penyalahgunaan narkoba jenis sabu .
"IBS sampai saat ini masih syok pascapenangkapan terkait narkoba sehingga harus dikawal polwan," ujar Kapolres Jakarta Selatan Kombes Pol Budi Sartono, Sabtu (5/12/2020). (Baca juga: Iyut Bing Slamet Konsumsi Sabu Sejak 2004)
IBS syok dan kaget saat ditangkap di kediamannya karena kasus narkoba. Sebab, dia sebelumnya pernah ditangkap terkait kasus narkotika.
Maka itu, polwan dikerahkan untuk menemani IBS termasuk saat dilakukan pemeriksaan. Semua itu dilakukan agar IBS mau berbicara pada penyidik dan guna mengurangi syok yang tengah dirasakannya.
Saat dihadapkan ke awak media di Polres Jakarta Selatan, IBS enggan memberikan komentar apapun dan sempat tak mau dibawa ke hadapan media. IBS juga selalu membuang wajahnya dari sorotan kamera dan selalu dirangkul polwan. (Baca juga: Kronologis Iyut Bing Slamet Ditangkap Gara-gara Nyabu)
(jon)
tulis komentar anda