Gasak Uang Rp40 Juta di Minimarket, Satu Perampok Ditembak Mati di Duren Sawit
Kamis, 16 April 2020 - 16:12 WIB
JAKARTA - Satu dari empat pelaku perampokan minimarket ditembak mati petugas Polsek Duren Sawit, Jakarta Timur, pada Kamis (16/4/2020) dini hari. Pelaku terpaksa ditembak lantaran menyerang petugas saat kedapatan beraksi di minimarket Jalan Alwusto RT 09, RW 07 Kelurahan Pondok Bambu, Duren Sawit.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus mengatakan, pengungkapan kasus ini bermula ketika petugas yang melakukan patroli curiga melihan satu minibus terparkir di halaman minimarket. Petugas yang curiga pun menghampiri sopir minibus tersebut dengan maksud menanyakan tujuan parkir di minimarket.
Bukannya menjawab, lanjut Yusri, sopir minibus justru bergegas kabur dan sempat menabrak salah satu anggota polisi."Mencurigai hal yang tak beres, anggota mengecek ke minimarket dan mendapati tiga pelaku lainnya yang sudah membawa barang hasil curian," kata Yusri kepada wartawan Kamis (16/4/2020).
Yusri menuturkan, saat akan ditangkap salah satu pelaku berinisial YS justru menyerang petugas menggunakan sebilah parang. Dinilai membahayakan, petugas pun terpaksa melakukan tindakan tegas terukur dengan menembak pelaku.
"Dalam perjalanan menuju Rumah Sakit (RS) pelaku YS meninggal dunia. Adapun dua pelaku lainnya tertangkap dan tak melakukan perlawanan," ujarnya. (Baca: Hari PSBB Pertama di Depok, Kawanan Perampok Satroni Minimarket)
Yusri melanjutkan, saat ini petugas tengah memburu satu pelaku lain berinisial A yang kabur mengendarai minibus tersebut."Masih dikembangkan kasus ini. Lokasi persembunyian pelaku A pun telah diketahui saat ini petugas masih memburunya," ucapnya.
Kapolsek Duren Sawit, Kompol Agus Sumarno menambahkan, dalam aksinya ini manajemen minimarket melaporkan kerugian sebesar Rp150 juta."Brankas berisi uang Rp40 juta dan sejumlah barang di minimarket itu dibawa kabur pelaku yang mengendarai mobil," ujarnya.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus mengatakan, pengungkapan kasus ini bermula ketika petugas yang melakukan patroli curiga melihan satu minibus terparkir di halaman minimarket. Petugas yang curiga pun menghampiri sopir minibus tersebut dengan maksud menanyakan tujuan parkir di minimarket.
Bukannya menjawab, lanjut Yusri, sopir minibus justru bergegas kabur dan sempat menabrak salah satu anggota polisi."Mencurigai hal yang tak beres, anggota mengecek ke minimarket dan mendapati tiga pelaku lainnya yang sudah membawa barang hasil curian," kata Yusri kepada wartawan Kamis (16/4/2020).
Yusri menuturkan, saat akan ditangkap salah satu pelaku berinisial YS justru menyerang petugas menggunakan sebilah parang. Dinilai membahayakan, petugas pun terpaksa melakukan tindakan tegas terukur dengan menembak pelaku.
"Dalam perjalanan menuju Rumah Sakit (RS) pelaku YS meninggal dunia. Adapun dua pelaku lainnya tertangkap dan tak melakukan perlawanan," ujarnya. (Baca: Hari PSBB Pertama di Depok, Kawanan Perampok Satroni Minimarket)
Yusri melanjutkan, saat ini petugas tengah memburu satu pelaku lain berinisial A yang kabur mengendarai minibus tersebut."Masih dikembangkan kasus ini. Lokasi persembunyian pelaku A pun telah diketahui saat ini petugas masih memburunya," ucapnya.
Kapolsek Duren Sawit, Kompol Agus Sumarno menambahkan, dalam aksinya ini manajemen minimarket melaporkan kerugian sebesar Rp150 juta."Brankas berisi uang Rp40 juta dan sejumlah barang di minimarket itu dibawa kabur pelaku yang mengendarai mobil," ujarnya.
(hab)
tulis komentar anda