40 Santri di Pondok Pesantren Depok Terpapar Covid-19
Rabu, 11 November 2020 - 18:06 WIB
Petugas medis mengambil sampel dahak dari pedagang yang mengikuti tes usap Covid-19 di Pasar Sayur Buah Cipulir, Jakarta, Kamis (25/6/2020).
DEPOK - Puluhan santri dan pengasuh salah satu pondok pesantren (ponpes) di wilayah Bojongsari, Depok, Jawa Barat, terpapar Covid-19 . Berdasarkan informasi yang beredar sekitar 40 orang yang terpapar.
“Jadi di salah satu pesantren ada terkonfirmasi positif,” kata Juru Bicara Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid19 (GTPPC) Kota Depok, Dadang Wihana, Rabu (11/11/2020).
Saat ini pihaknya sedang melakukan mitigasi. Langkah selanjutnya adalah swab test kepada santri dan pengasuh pondok pesantren (ponpes). ( )
“Dari informasi yang kami dapatkan dari tim, awalnya ada santri yang bergejala kemudian dilakukan swab. Kemudian yang kontak erat kurang lebih ada 60 orang di swab, dan yang positif itu 39,” ungkapnya.
Saat ini mereka yang negatif dipulangkan. Sedangkan yang positif diisolasi semenatara di pesantren. ( )
“Lalu yang negatif saat ini oleh puskesmas dan satgas kecamatan dipulangkan, nah yang positif diisolasi sementara di pesantren,” paparnya.
Untuk santri lainnya yang belum menjalani swab pun kemudian menjalankan isolasi di pesantren. GTPPC Kota Depok akan bekerja sama dengan RSUI untuk melakukan swab massal di ponpes tersebut.
“Rencana kita akan kerj sama dengan RSUI untuk melakukan swab massal terhadap lebih kurang 300 santri dan pengasuhnya, insya Allah dalam minggu ini,” pungkasnya. ( )
“Jadi di salah satu pesantren ada terkonfirmasi positif,” kata Juru Bicara Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid19 (GTPPC) Kota Depok, Dadang Wihana, Rabu (11/11/2020).
Saat ini pihaknya sedang melakukan mitigasi. Langkah selanjutnya adalah swab test kepada santri dan pengasuh pondok pesantren (ponpes). ( )
“Dari informasi yang kami dapatkan dari tim, awalnya ada santri yang bergejala kemudian dilakukan swab. Kemudian yang kontak erat kurang lebih ada 60 orang di swab, dan yang positif itu 39,” ungkapnya.
Saat ini mereka yang negatif dipulangkan. Sedangkan yang positif diisolasi semenatara di pesantren. ( )
“Lalu yang negatif saat ini oleh puskesmas dan satgas kecamatan dipulangkan, nah yang positif diisolasi sementara di pesantren,” paparnya.
Untuk santri lainnya yang belum menjalani swab pun kemudian menjalankan isolasi di pesantren. GTPPC Kota Depok akan bekerja sama dengan RSUI untuk melakukan swab massal di ponpes tersebut.
“Rencana kita akan kerj sama dengan RSUI untuk melakukan swab massal terhadap lebih kurang 300 santri dan pengasuhnya, insya Allah dalam minggu ini,” pungkasnya. ( )
(mhd)
tulis komentar anda