Pramono Bakal Bikin Budaya Betawi Lebih 'Grande' dengan Libatkan TikTokers
Rabu, 06 November 2024 - 09:06 WIB
JAKARTA - Kreativitas para TikTokers mendapatkan apresiasi dari Calon Gubernur Jakarta nomor urut 3, Pramono Anung. Dia berencana melibatkan para konten kreator TikTok untuk mempromosikan budaya Betawi sebagai identitas Jakarta yang bukan lagi ibu kota negara.
Setelah tidak lagi menjadi Ibu Kota, Jakarta nantinya akan menjadi kota global dan pusat ekonomi. Sesuai dengan amanat Undang-undang No. 2 Tahun 2024, budaya Betawi menjadi budaya utama kota Jakarta.
Oleh karena itu, dengan bantuan dari para TikTokers, Pramono akan membuat budaya Betawi lebih grande atau lebih besar.
"Terutama anak-anak muda ini saya yakin akan membuat budaya Betawi lebih grande, lebih semarak, lebih menarik," kata Pramono usai acara Nongkrong n Ngonten Bareng 100 TikTokers di Cakung, Jakarta Timur, Selasa (5/11/2024).
Pramono juga akan melibatkan para TikTokers untuk mempromosikan sejumlah programnya, termasuk mempromosikan Tanah Abang.
Sebelumnya, saat berkunjung ke Tanah Abang, para pedagang mengadu ke Pramono soal turunnya omzet penjualan. Salah satu solusi agar pasar Tanah Abang kembali berdenyut adalah dengan melakukan promosi.
"Pasti, termasuk promosi Tanah Abang, termasuk di balai latihan kerja untuk masyarakat, kami akan melibatkan para konten kreator," ungkapnya.
Setelah tidak lagi menjadi Ibu Kota, Jakarta nantinya akan menjadi kota global dan pusat ekonomi. Sesuai dengan amanat Undang-undang No. 2 Tahun 2024, budaya Betawi menjadi budaya utama kota Jakarta.
Oleh karena itu, dengan bantuan dari para TikTokers, Pramono akan membuat budaya Betawi lebih grande atau lebih besar.
"Terutama anak-anak muda ini saya yakin akan membuat budaya Betawi lebih grande, lebih semarak, lebih menarik," kata Pramono usai acara Nongkrong n Ngonten Bareng 100 TikTokers di Cakung, Jakarta Timur, Selasa (5/11/2024).
Pramono juga akan melibatkan para TikTokers untuk mempromosikan sejumlah programnya, termasuk mempromosikan Tanah Abang.
Sebelumnya, saat berkunjung ke Tanah Abang, para pedagang mengadu ke Pramono soal turunnya omzet penjualan. Salah satu solusi agar pasar Tanah Abang kembali berdenyut adalah dengan melakukan promosi.
"Pasti, termasuk promosi Tanah Abang, termasuk di balai latihan kerja untuk masyarakat, kami akan melibatkan para konten kreator," ungkapnya.
(shf)
tulis komentar anda