Amankan Debat Perdana Pilkada Jakarta 2024, 1.634 Personel Gabungan Disiagakan
Minggu, 06 Oktober 2024 - 17:18 WIB
Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro mengatakan ada 1.634 personel gabungan yang akan mengamankan jalannya debat perdana. Foto/SINDOnews/Danandaya Arya Putra
JAKARTA - Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro mengatakan ada 1.634 personel gabungan yang akan mengamankan jalannya debat perdana pilkada Jakarta di Jakarta International Expo (JIEXPO), Minggu (6/10/2024). Petugas akan tersebar di dalam area debat dan luar.
"Pada prinsipnya sebanyak 1.634 personel gabungan. Dari Polda Metro Jaya dan jajaran Polres Metro Jakarta Pusat, siap untuk melaksanakan pengamanan," ujar Susatyo di luar area debat.
Dia menuturkan, setiap paslon hanya diperkenankan 110 pendukung. Namun pihaknya pun telah menyiapkan jika ada lonjakan pendukung.
"Karena yang undangan itu hanya sekitar 110 per massa paslon, namun yang datang itu pada saat kemarin bisa mencapai 500-600 orang, massa dari ketiga paslon. Tentu ini juga menjadi perhatian kami, kami menyiapkan pasukan khusus per paslon agar tidak terjadi gesekan antar massa paslon," tuturnya.
Dia pun meminta agar setiap paslon yang jadwal tibanya telah ditentukan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Jakarta, bisa datang tepat waktu. Sebab rute dari masing-masing kandidat pilkada Jakarta telah ditentukan oleh pihaknya.
"Karena sejak kemarin ditetapkan sudah ada petugas pengawal dari kepolisian yang melekat pada masing-masing paslon," ujarnya.
"Sehingga rute mana yang digunakan, kemudian melalui pintu mana dan sebagainya tentu sudah akan kami koordinasikan sedari awal. Sehingga bisa tepat waktu dan tidak mengganggu jalannya acara tersebut," imbuhnya.
"Pada prinsipnya sebanyak 1.634 personel gabungan. Dari Polda Metro Jaya dan jajaran Polres Metro Jakarta Pusat, siap untuk melaksanakan pengamanan," ujar Susatyo di luar area debat.
Dia menuturkan, setiap paslon hanya diperkenankan 110 pendukung. Namun pihaknya pun telah menyiapkan jika ada lonjakan pendukung.
"Karena yang undangan itu hanya sekitar 110 per massa paslon, namun yang datang itu pada saat kemarin bisa mencapai 500-600 orang, massa dari ketiga paslon. Tentu ini juga menjadi perhatian kami, kami menyiapkan pasukan khusus per paslon agar tidak terjadi gesekan antar massa paslon," tuturnya.
Dia pun meminta agar setiap paslon yang jadwal tibanya telah ditentukan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Jakarta, bisa datang tepat waktu. Sebab rute dari masing-masing kandidat pilkada Jakarta telah ditentukan oleh pihaknya.
"Karena sejak kemarin ditetapkan sudah ada petugas pengawal dari kepolisian yang melekat pada masing-masing paslon," ujarnya.
"Sehingga rute mana yang digunakan, kemudian melalui pintu mana dan sebagainya tentu sudah akan kami koordinasikan sedari awal. Sehingga bisa tepat waktu dan tidak mengganggu jalannya acara tersebut," imbuhnya.
(maf)
tulis komentar anda