Bapera Jakarta Siap Sosialisasikan Visi Misi Ridwan Kamil-Suswono
Minggu, 15 September 2024 - 17:11 WIB
Mereka tetap menentukan langkah politik meski Bapera merupakan ormas umum. Hal ini sebagaimana konsekuensi logis dari struktur kepemimpinan Bapera di Jakarta.
Diketahui, Baco yang memimpin Bapera Jakarta merupakan Sekretaris DPD Golkar DKI Jakarta. Sedangkan Ketua Dewan Pertimbangan Bapera DKI Jakarta Ahmad Riza Patria merupakan Ketua DPD Gerindra DKI Jakarta.
Partai Golkar dan Gerindra berada di Koalisi Indonesia Maju (KIM) untuk mengusung pasangan RIDO. “Jadi sudah menjadi kewajiban kami untuk mendukung RK dan Suswono. Sebelum penentuan Ketua Wantim dan Ketua Bapera, rencana rakerda dan deklarasi sudah ada tapi kami kaget di dalam perjalanan bisa nyambung,” imbuhnya.
“Tiba-tiba Ketua Wantim DKI jadi Ketua Tim Pemenangan RIDO dan Ketua Bapera DKI jadi Sekretaris Tim Pemenangan RIDO. Ini enggak dirancang sendiri, tapi memang rencana langit (kehendak Allah) karena niat baik Bapera juga untuk pasangan RIDO ini,” sambungnya.
Dia mengungkapkan, RIDO jauh memiliki pengalaman sebagai sebagai kepala daerah maupun memimpin instansi pemerintah lainnya. Dia memberikan contoh bahwa RK sebelumnya Gubernur Jawa Barat periode 2018-2023 yang pernah memimpin daerah dengan jumlah rakyat yang begitu banyak dan beragam.
“Dia berhasil memimpin Provinsi Jawa Barat dan juga punya pengalaman sebagai Wali Kota (Bandung), sehingga sangat pas untuk jadi Gubernur DKI Jakarta demi membangun Jakarta yang lebih baru dan dan maju,” ujar calon Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta ini.
Dia melanjutkan, jumlah kader Bapera di Tanah Air mencapai 1 juta orang. Dia mengklaim organisasi ini sudah hadir di 38 provinsi di Indonesia, dan di Jakarta kepengurusannya sudah sampai di tingkat RW.
Untuk memaksimalkan dukungan kepada RIDO, Bapera Jakarta akan membentuk tim sendiri. Pada tahap awal, pihaknya akan melakukan konsolidasi masif dan mendata ulang struktur hingga ke tingkat RW tersebut.
“Setelah itu kami akan menyusun program yang kira-kira bisa membantu menyosialisasikan, ini berbagai program ya bisa pengabdian masyarakat, program sosialisasi dengan pemasangan spanduk atau stiker, program bagi-bagi kacamata baca atau lain-lain,” katanya.
Baco juga mengimbau masyarakat agar tidak menjadi bagian dari golput alias golongan putih. Golongan ini merupakan orang yang tidak menggunakan hak pilihnya dalam menentukan calon pemimpin lewat proses pemungutan suara.
Diketahui, Baco yang memimpin Bapera Jakarta merupakan Sekretaris DPD Golkar DKI Jakarta. Sedangkan Ketua Dewan Pertimbangan Bapera DKI Jakarta Ahmad Riza Patria merupakan Ketua DPD Gerindra DKI Jakarta.
Partai Golkar dan Gerindra berada di Koalisi Indonesia Maju (KIM) untuk mengusung pasangan RIDO. “Jadi sudah menjadi kewajiban kami untuk mendukung RK dan Suswono. Sebelum penentuan Ketua Wantim dan Ketua Bapera, rencana rakerda dan deklarasi sudah ada tapi kami kaget di dalam perjalanan bisa nyambung,” imbuhnya.
“Tiba-tiba Ketua Wantim DKI jadi Ketua Tim Pemenangan RIDO dan Ketua Bapera DKI jadi Sekretaris Tim Pemenangan RIDO. Ini enggak dirancang sendiri, tapi memang rencana langit (kehendak Allah) karena niat baik Bapera juga untuk pasangan RIDO ini,” sambungnya.
Dia mengungkapkan, RIDO jauh memiliki pengalaman sebagai sebagai kepala daerah maupun memimpin instansi pemerintah lainnya. Dia memberikan contoh bahwa RK sebelumnya Gubernur Jawa Barat periode 2018-2023 yang pernah memimpin daerah dengan jumlah rakyat yang begitu banyak dan beragam.
“Dia berhasil memimpin Provinsi Jawa Barat dan juga punya pengalaman sebagai Wali Kota (Bandung), sehingga sangat pas untuk jadi Gubernur DKI Jakarta demi membangun Jakarta yang lebih baru dan dan maju,” ujar calon Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta ini.
Dia melanjutkan, jumlah kader Bapera di Tanah Air mencapai 1 juta orang. Dia mengklaim organisasi ini sudah hadir di 38 provinsi di Indonesia, dan di Jakarta kepengurusannya sudah sampai di tingkat RW.
Untuk memaksimalkan dukungan kepada RIDO, Bapera Jakarta akan membentuk tim sendiri. Pada tahap awal, pihaknya akan melakukan konsolidasi masif dan mendata ulang struktur hingga ke tingkat RW tersebut.
“Setelah itu kami akan menyusun program yang kira-kira bisa membantu menyosialisasikan, ini berbagai program ya bisa pengabdian masyarakat, program sosialisasi dengan pemasangan spanduk atau stiker, program bagi-bagi kacamata baca atau lain-lain,” katanya.
Baco juga mengimbau masyarakat agar tidak menjadi bagian dari golput alias golongan putih. Golongan ini merupakan orang yang tidak menggunakan hak pilihnya dalam menentukan calon pemimpin lewat proses pemungutan suara.
tulis komentar anda