Inisiasi Polisi Mengajar, Polsek Kembangan Raih Kompolnas Awards 2024
Sabtu, 20 Juli 2024 - 08:03 WIB
JAKARTA - Program polisi mengajar yang diinisiasi Polsek Kembangan, Jakarta Barat berbuah manis. Kompolnas Awards 2024 diberikan kepada Polsek yang berbatasan dengan wilayah Tangerang itu.
Kapolsek Kembangan Kompol Billy Gustiano Barman mengaku bersyukur polsek yang dipimpinnya meraih prestasi gemilang. Pada ajang ini, Polsek Kembangan masuk nominasi 10 besar sebagai Polsek "A" dengan inovasi terbaik se-Indonesia.
"Program "Polisi Mengajar" melibatkan pendirian Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPA) dan pengajaran bagi anak-anak putus sekolah di Kampung Sawah, Balong Srengseng, Kembangan, Jakarta Barat," ujar Billy, Jumat (19/7/2024).
Inovasi ini juga telah memberikan kesempatan pendidikan yang lebih baik bagi anak-anak di daerah tersebut sekaligus memperkuat hubungan antara polisi dan masyarakat.
Anggota Kompolnas sekaligus Penanggung Jawab Kompolnas Award 2024 Pudji Hartanto Iskandar mengatakan, Kompolnas sebagai pengawas eksternal Polri berharap hasil evaluasi ini dapat menjadi acuan bagi Polri untuk terus memperbaiki kinerja.
Kompolnas Awards yang telah dilaksanakan sejak tahun 2019 bertujuan menilai kinerja Polri dan membangun iklim kerja yang positif di lingkungan kepolisian. Dewan juri memilih nominasi berdasarkan voting terbaik dari satuan kerja, Polres, dan Polsek.
Sebagai ungkapan bersyukur atas penerimaan penghargaan dari Kompolnas Award 2024, Polsek Kembangan menggelar syukuran di halaman Kantor Polsek Kembangan, Meruya Utara, Kembangan, Jakarta Barat.
Tokoh Pemuda Jakarta Barat Umar Abdul Aziz mengapresiasi Polsek Kembangan atas capaian penghargaan Kompolnas Award 2024.
“Notabene Polsek Kembangan bukan Polsek Tipe A, dengan berinovasi Polsek Kembangan dapat membuktikan dengan kinerja yang sangat luar biasa,” ujarnya.
Menurut dia, peran Binmas Kelurahan Srengseng Aiptu Agus Riyanto yang selalu responsif terhadap permasalahan di wilayah Srengseng selama 24 Jam patut diacungi jempol. Dedikasinya dinilai bermanfaat bagi masyarakat.
"Adanya ajang ini diharapkan menjadi pelecut bagi anggota kepolisian untuk terus berinovasi sehingga inovasi tersebut bisa dimanfaatkan oleh masyarakat," kata Umar.
Kapolsek Kembangan Kompol Billy Gustiano Barman mengaku bersyukur polsek yang dipimpinnya meraih prestasi gemilang. Pada ajang ini, Polsek Kembangan masuk nominasi 10 besar sebagai Polsek "A" dengan inovasi terbaik se-Indonesia.
"Program "Polisi Mengajar" melibatkan pendirian Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPA) dan pengajaran bagi anak-anak putus sekolah di Kampung Sawah, Balong Srengseng, Kembangan, Jakarta Barat," ujar Billy, Jumat (19/7/2024).
Inovasi ini juga telah memberikan kesempatan pendidikan yang lebih baik bagi anak-anak di daerah tersebut sekaligus memperkuat hubungan antara polisi dan masyarakat.
Anggota Kompolnas sekaligus Penanggung Jawab Kompolnas Award 2024 Pudji Hartanto Iskandar mengatakan, Kompolnas sebagai pengawas eksternal Polri berharap hasil evaluasi ini dapat menjadi acuan bagi Polri untuk terus memperbaiki kinerja.
Kompolnas Awards yang telah dilaksanakan sejak tahun 2019 bertujuan menilai kinerja Polri dan membangun iklim kerja yang positif di lingkungan kepolisian. Dewan juri memilih nominasi berdasarkan voting terbaik dari satuan kerja, Polres, dan Polsek.
Sebagai ungkapan bersyukur atas penerimaan penghargaan dari Kompolnas Award 2024, Polsek Kembangan menggelar syukuran di halaman Kantor Polsek Kembangan, Meruya Utara, Kembangan, Jakarta Barat.
Tokoh Pemuda Jakarta Barat Umar Abdul Aziz mengapresiasi Polsek Kembangan atas capaian penghargaan Kompolnas Award 2024.
“Notabene Polsek Kembangan bukan Polsek Tipe A, dengan berinovasi Polsek Kembangan dapat membuktikan dengan kinerja yang sangat luar biasa,” ujarnya.
Menurut dia, peran Binmas Kelurahan Srengseng Aiptu Agus Riyanto yang selalu responsif terhadap permasalahan di wilayah Srengseng selama 24 Jam patut diacungi jempol. Dedikasinya dinilai bermanfaat bagi masyarakat.
"Adanya ajang ini diharapkan menjadi pelecut bagi anggota kepolisian untuk terus berinovasi sehingga inovasi tersebut bisa dimanfaatkan oleh masyarakat," kata Umar.
(jon)
tulis komentar anda