Lewat Jak Kreatif Fest, BI Jakarta Gencarkan Digitalisasi
Kamis, 06 Juni 2024 - 22:01 WIB
JAKARTA - Jakarta Kreatif Festival 2024 resmi digelar di Mall Kota Casablanca, Jakarta Selatan, Kamis (6/6/2024). Lewat gelaran ini, Bank Indonesia perwakilan Jakarta ingin digitalisasi dipercepat.
Hal ini selaras dengan keinginan pemerintah pusat yang ingin Jakarta menjadi kota global dan pusat ekonomi ketika nantinya tidak lagi sebagai Ibu Kota Negara.
Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Jakarta Arlyana Abubakar mengatakan, JaKreatiFest merupakan komitmen pihaknya untuk mengembangkan ekonomi Jakarta. Karena itu, pengembangan berfokus pada pengembangan dan pemberdayaan sektor UMKM, stabilitas harga, serta digitalisasi sistem pembayaran.
“Di tahun 2024, JaKreatiFest akan dilaksanakan pada Kamis hingga Minggu, tanggal 6-9 Juni 2024 di Mall Kota Casablanka, Jakarta Selatan. Sebagai bagian dari rangkaian HUT ke-497 Jakarta, pembukaan JaKreatiFest 2024 juga dilakukan bersamaan dengan pembukaan Jakarta Great Sale 2024,” ujar Arlyana.
Menargetkan transaksi senilai Rp9,5 miliar selama penyelenggaraan, BI Jakarta yakin perluasan bisnis UMKM akan kian berkembang. Sebab, kegiatan ini memperkuat dan memperluas akses pembiayaan sekaligus akses pasar pelaku UMKM.
Berbeda dnegan JaKreatiFest sebelumnya, sejumlah inovasi dilakukan mulai dari edukasi dan pendampingan proses sertifikasi halal, pelayanan Identitas Kependudukan Digital (IKD), stand informasi kepariwisataan dan transportasi, hingga pameran UMKM offline dengan marketplace.
“Kami juga menyelenggarakan talk show edukasi dengan sejumlah topik mulai dari digitalisasi pembayaran, ekonomi syariah, halal lifestyle, keuangan inklusif dan pelindungan konsumen, UMKM ekspor, serta produk pangan olahan,” tambahnya.
Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono menuturkan sinergi yang erat antara Pemprov Jakarta dan Bank Indonesia sangat dibutuhkan untuk bersama-sama memperkuat posisi Jakarta menuju Kota global.
Hal tersebut dapat ditempuh dengan mengoptimalkan ekonomi yang kuat dan terhubung secara global, kapasitas riset dan inovasi, serta aksesibilitas yang baik secara intra dan inter kota.
“Kami mengapresiasi Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi DKI Jakarta atas kontribusi nyatanya selama ini baik dalam pengendalian inflasi, mendorong pertumbuhan investasi dan ekonomi, pengembangan UMKM dan digitalisasi, serta berbagai kolaborasi dengan Pemprov Jakarta termasuk penyelenggaraan Jakarta Kreatif Festival hari ini,” ujar Heru Budi.
Menteri Koperasi dan UMKM Teten Masduki turut menyampaikan sambutan. Pemerintah senantiasa memberikan dukungan bagi pengembangan UMKM mulai dari kemudahan perizinan, berbagai insentif, bantuan hukum, sertifikasi halal gratis, pendampingan dan pelatihan usaha, skema kemitraan, akses pembiayaan, serta promosi produk UMKM.
“Hal ini menjadi salah satu bentuk dukungan nyata dan mampu menjadi wadah bagi UMKM untuk meningkatkan daya saing, akses keuangan, dan memperluas akses pasar hingga go global,” katanya.
Hal ini selaras dengan keinginan pemerintah pusat yang ingin Jakarta menjadi kota global dan pusat ekonomi ketika nantinya tidak lagi sebagai Ibu Kota Negara.
Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Jakarta Arlyana Abubakar mengatakan, JaKreatiFest merupakan komitmen pihaknya untuk mengembangkan ekonomi Jakarta. Karena itu, pengembangan berfokus pada pengembangan dan pemberdayaan sektor UMKM, stabilitas harga, serta digitalisasi sistem pembayaran.
“Di tahun 2024, JaKreatiFest akan dilaksanakan pada Kamis hingga Minggu, tanggal 6-9 Juni 2024 di Mall Kota Casablanka, Jakarta Selatan. Sebagai bagian dari rangkaian HUT ke-497 Jakarta, pembukaan JaKreatiFest 2024 juga dilakukan bersamaan dengan pembukaan Jakarta Great Sale 2024,” ujar Arlyana.
Menargetkan transaksi senilai Rp9,5 miliar selama penyelenggaraan, BI Jakarta yakin perluasan bisnis UMKM akan kian berkembang. Sebab, kegiatan ini memperkuat dan memperluas akses pembiayaan sekaligus akses pasar pelaku UMKM.
Berbeda dnegan JaKreatiFest sebelumnya, sejumlah inovasi dilakukan mulai dari edukasi dan pendampingan proses sertifikasi halal, pelayanan Identitas Kependudukan Digital (IKD), stand informasi kepariwisataan dan transportasi, hingga pameran UMKM offline dengan marketplace.
“Kami juga menyelenggarakan talk show edukasi dengan sejumlah topik mulai dari digitalisasi pembayaran, ekonomi syariah, halal lifestyle, keuangan inklusif dan pelindungan konsumen, UMKM ekspor, serta produk pangan olahan,” tambahnya.
Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono menuturkan sinergi yang erat antara Pemprov Jakarta dan Bank Indonesia sangat dibutuhkan untuk bersama-sama memperkuat posisi Jakarta menuju Kota global.
Hal tersebut dapat ditempuh dengan mengoptimalkan ekonomi yang kuat dan terhubung secara global, kapasitas riset dan inovasi, serta aksesibilitas yang baik secara intra dan inter kota.
“Kami mengapresiasi Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi DKI Jakarta atas kontribusi nyatanya selama ini baik dalam pengendalian inflasi, mendorong pertumbuhan investasi dan ekonomi, pengembangan UMKM dan digitalisasi, serta berbagai kolaborasi dengan Pemprov Jakarta termasuk penyelenggaraan Jakarta Kreatif Festival hari ini,” ujar Heru Budi.
Menteri Koperasi dan UMKM Teten Masduki turut menyampaikan sambutan. Pemerintah senantiasa memberikan dukungan bagi pengembangan UMKM mulai dari kemudahan perizinan, berbagai insentif, bantuan hukum, sertifikasi halal gratis, pendampingan dan pelatihan usaha, skema kemitraan, akses pembiayaan, serta promosi produk UMKM.
“Hal ini menjadi salah satu bentuk dukungan nyata dan mampu menjadi wadah bagi UMKM untuk meningkatkan daya saing, akses keuangan, dan memperluas akses pasar hingga go global,” katanya.
(jon)
tulis komentar anda