Polisi Amankan Senior Terduga Pelaku Penganiaya Mahasiswa STIP hingga Tewas
Jum'at, 03 Mei 2024 - 21:49 WIB
Mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP) Cilincing, Jakarta Utara berinisial P (19) tewas diduga dianiaya oleh senior kampusnya. Foto/SINDOnews
JAKARTA - Mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP) Cilincing, Jakarta Utara berinisial P (19) tewas diduga dianiaya oleh senior kampusnya. Polisi kini sudah mengamankan terduga pelaku.
"Sudah (senior diamankan)," ujar Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Gidion Arif Setyawan kepada wartawan, Jumat (3/5/2024).
Kendati demikian, Gidion belum menyebut berapa dan siapa sosok senior yang ditangkap. Polisi masih memeriksa sebanyak 10 saksi untuk menentukan siapa sosok yang bertanggung jawab atas peristiwa itu.
"Sementara sekarang masih dilaksanakan pemeriksaan, nanti ada mengerucut untuk mengarah pada siapa yang melakukan kekerasan terhadap korban," jelasnya.
Gidion mengatakan pihaknya masih menelusuri penyebab meninggalnya korban. Kendati demikian, dari pemeriksaan awal, pihak kepolisian mendapat korban mendapatkan luka pada bagian ulu hati.
"Ada luka bekas kekerasan, bagian sekitar ulu hati (korban)," ucapnya.
Pihak kepolisian juga telah membuat laporan kepada orang tua korban atas peristiwa ini. Sementara polisi masih terus menyelidiki rangkaian peristiwa ini.
Sebelumnya, seorang mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP), Jakarta Utara meninggal dunia di lingkungan kampus. Korban diduga meninggal karena dianiaya senior.
"Iya betul (mahasiswa STIP tewas)," ucap Kapolres Metro Jakarta Utara, Kombes Pol Gidion Arif Setyawan, Jumat (3/5/2024).
"Sudah (senior diamankan)," ujar Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Gidion Arif Setyawan kepada wartawan, Jumat (3/5/2024).
Kendati demikian, Gidion belum menyebut berapa dan siapa sosok senior yang ditangkap. Polisi masih memeriksa sebanyak 10 saksi untuk menentukan siapa sosok yang bertanggung jawab atas peristiwa itu.
"Sementara sekarang masih dilaksanakan pemeriksaan, nanti ada mengerucut untuk mengarah pada siapa yang melakukan kekerasan terhadap korban," jelasnya.
Gidion mengatakan pihaknya masih menelusuri penyebab meninggalnya korban. Kendati demikian, dari pemeriksaan awal, pihak kepolisian mendapat korban mendapatkan luka pada bagian ulu hati.
"Ada luka bekas kekerasan, bagian sekitar ulu hati (korban)," ucapnya.
Pihak kepolisian juga telah membuat laporan kepada orang tua korban atas peristiwa ini. Sementara polisi masih terus menyelidiki rangkaian peristiwa ini.
Sebelumnya, seorang mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP), Jakarta Utara meninggal dunia di lingkungan kampus. Korban diduga meninggal karena dianiaya senior.
"Iya betul (mahasiswa STIP tewas)," ucap Kapolres Metro Jakarta Utara, Kombes Pol Gidion Arif Setyawan, Jumat (3/5/2024).
(kri)
tulis komentar anda