86 Warga Mengungsi di Rumah Kades Ciangsana Imbas Ledakan Gudang Amunisi Kodam Jaya
Minggu, 31 Maret 2024 - 13:30 WIB
JAKARTA - Sebanyak 86 warga mengungsi di rumah Kepala Desa (Kades) Ciangsana imbas dari kebakaran yang disertai ledakan Gudang Munisi Daerah (Gudmurah) Kodam Jaya, Ciangsana, Kabupaten Bogor, Sabtu, 30 Maret 2024 malam.
Berdasarkan pantauan pukul 11.30 WIB, rumah Kepala Desa Ciangsana Udin Saputra disulap menjadi tempat pengungsian. Terlihat ada beberapa pengungsi yang tengah beristirahat di atas kasur berwarna merah bertuliskan Kementerian Sosial (Kemensos) RI.
Tercatat sebanyak 86 KK dengan 100 orang lebih diungsikan dari rumahnya ke lokasi tersebut. Lokasi tempat pengungsian itu, berjarak 8,1 kilometer dari titik gudang.
"Ada 86 orang, ya di sini masih ada 86 orang, memang yang terdampak ada 100 lebih KK mereka ada sebagian tersebar mengungsi kepada keluarganya yang mungkin ada keluarga terdekat dari sini jauh dari TKP," kata Kepala Desa Ciangsana, Udin Saputra.
Udin mengatakan puluhan pengungsi lainnya tengah mencari informasi terkait kondisi rumah mereka. Sehingga banyak dari mereka kembali ke lokasi ledakan untuk sekadar mengambil pakaian dan barang berharga yang tinggalkan kemarin.
"Mereka juga ingin memastikan khawatir banyak juga dari harta benda yang ditinggalkan seperti kendaraan motor ataupun perhiasan bagaimana, karena sebagian rumah kosong," kata Udin.
Udin menambahkan, kesiapan untuk menampung puluhan warga hingga keadaan lokasi ledakan dinyatakan aman dan masyarakat bisa kembali ke rumah masing-masing.
Berdasarkan pantauan pukul 11.30 WIB, rumah Kepala Desa Ciangsana Udin Saputra disulap menjadi tempat pengungsian. Terlihat ada beberapa pengungsi yang tengah beristirahat di atas kasur berwarna merah bertuliskan Kementerian Sosial (Kemensos) RI.
Tercatat sebanyak 86 KK dengan 100 orang lebih diungsikan dari rumahnya ke lokasi tersebut. Lokasi tempat pengungsian itu, berjarak 8,1 kilometer dari titik gudang.
"Ada 86 orang, ya di sini masih ada 86 orang, memang yang terdampak ada 100 lebih KK mereka ada sebagian tersebar mengungsi kepada keluarganya yang mungkin ada keluarga terdekat dari sini jauh dari TKP," kata Kepala Desa Ciangsana, Udin Saputra.
Udin mengatakan puluhan pengungsi lainnya tengah mencari informasi terkait kondisi rumah mereka. Sehingga banyak dari mereka kembali ke lokasi ledakan untuk sekadar mengambil pakaian dan barang berharga yang tinggalkan kemarin.
"Mereka juga ingin memastikan khawatir banyak juga dari harta benda yang ditinggalkan seperti kendaraan motor ataupun perhiasan bagaimana, karena sebagian rumah kosong," kata Udin.
Udin menambahkan, kesiapan untuk menampung puluhan warga hingga keadaan lokasi ledakan dinyatakan aman dan masyarakat bisa kembali ke rumah masing-masing.
tulis komentar anda