2 Kapolda Metro Jaya Termuda Era Jokowi, Salah Satunya Masih Aktif di Polri

Kamis, 07 Maret 2024 - 08:46 WIB
Terdapat 2 Kapolda Metro Jaya termuda yang menjabat di era Presiden Jokowi. Salah satunya Komjen Pol Fadil Imran yang saat ini menjabat Kabaharkam. Foto: Dok SINDOnews
JAKARTA - Terdapat 2 Kapolda Metro Jaya termuda yang menjabat di era Presiden Joko Widodo (Jokowi). Salah satunya masih aktif bertugas di Polri.

Selama kepemimpinan Jokowi sejak 2014 lalu, sudah ada 9 nama yang menjabat Kapolda Metro Jaya, mulai Komjen Pol (Purn) Unggung Cahyono hingga Irjen Karyoto.





Di antara mereka ada 2 orang yang menduduki jabatan tersebut di usia yang masih tergolong muda. Keduanya yakni Jenderal Pol (Purn) Tito Karnavian dan Komjen Pol Fadil Imran.

2 Kapolda Metro Jaya Termuda di Era Jokowi

1. Jenderal Pol (Purn) Tito Karnavian

Tito yang lahir pada 26 Oktober 1964 menduduki jabatan Kapolda Metro Jaya pada tahun 2016. Berdasarkan tanggal lahirnya, Tito menjabat Kapolda Metro Jaya ketika usianya masih 51 tahun.

Tito dikenal sebagai jenderal polisi yang punya prestasi mentereng. Ketika berpangkat AKBP, dia memimpin tim Densus 88 Antiteror yang berhasil melumpuhkan gembong teroris Dr Azahari di Batu, Jawa Timur.

Dia beberapa kali menduduki jabatan strategis di Polri seperti Kadensus 88/AT Bareskrim Polri di tahun 2009, Kapolda Papua tahun 2012, dan Kepala BNPT di 2016.

Puncaknya, pria asal Palembang ini dilantik sebagai Kapolri pada pertengahan tahun 2016. Setelah pensiun dari kepolisian, Tito dipercaya menduduki posisi penting di kursi pemerintahan sebagai Menteri Dalam Negeri (Mendagri).

2. Komjen Pol Fadil Imran

Ketika masih berpangkat Irjen, Fadil yang lahir pada 14 Agustus 1968 menjabat Kapolda Metro Jaya pada tahun 2020. Saat itu dia berusia 52 tahun ketika dilantik.

Setelah menjalani jabatan tersebut selama 3 tahun, Fadil akhirnya mendapat promosi jabatan sebagai Kabaharkam Polri pada 27 Maret 2023. Dari situ juga pangkatnya naik menjadi Komjen Pol.

Sebelum menjabat Kapolda Metro Jaya, Fadil pernah menduduki posisi Sahlisosbud Kapolri pada tahun 2019. Kemudian, pada 2020 dia menjabat Kapolda Jawa Timur.

Selama berkarier di kepolisian, Fadil telah menangani sejumlah kasus terkenal seperti penangkapan Muslim Cyber Army tahun 2018 dan pengungkapan sindikat Saracen di tahun 2017.
(jon)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More