PLN Bekasi Siagakan 225 Personel Jaga Keandalan Pasokan Listrik Pemilu 2024
Senin, 12 Februari 2024 - 20:47 WIB
BEKASI - Menjelang pemungutan suara Pemilu 2024, PT PLN (Persero) Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Bekasi memastikan sistem kelistrikan dalam kondisi aman. PLN juga menetapkan masa siaga Pemilu mulai 11-18 Februari 2024.
Manager PLN UP3 Bekasi Donna Sinatra menyampaikan komitmen PLN UP3 Bekasi dalam menyukseskan pelaksanaan Pemilu 2024. PLN memastikan pasokan listrik selama masa siaga Pemilu dalam kondisi andal.
"Selama masa siaga, PLN tidak akan melakukan pemadaman terencana kecuali keadaan emergency. PLN juga telah membuat prosedur pengamanan pasokan dan berkoordinasi dengan pihak pengamanan," ujarnya, Senin (12/2/2024).
Pihaknya mengerahkan 225 personel gabungan pegawai dan Tenaga Alih Daya dalam siaga Pemilu di tiap-tiap lokasi Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK).
"Demi kelancaran proses pelaksanaan Pemilu, kami menyiagakan 225 personel untuk menjaga pasokan kelistrikan di kantor KPU dan 35 lokasi PPK yang tersebar di Kota dan Kabupaten Bekasi," kata Donna.
Untuk menjaga keandalan pasokan di momen Pemilu 2024 disiagakan juga peralatan pendukung yakni 28 unit kendaraan mobil operasional.
"Kita juga menyiapkan 13 motor, 4 perahu karet, 9 pompa penyedot air, 7 genset, 13 gardu bergerak, serta satu unit crane demi memastikan pelaksanaan Pemilu di wilayah UP3 Bekasi berjalan lancar dan aman," ujarnya.
Pihaknya juga telah melakukan kunjungan kerja ke Kantor KPU Kota Bekasi di Jalan Ir H Juanda dalam rangka koordinasi teknis dalam memastikan pasokan listrik.
General Manager PLN UID Jabar Susiana Mutia mengimbau masyarakat tidak menggunakan listrik secara ilegal saat pelaksanaan Pemilu 2024 agar terhindar dari risiko kebakaran.
"Jika terjadi gangguan kelistrikan, masyarakat dapat melaporkan melalui aplikasi PLN Mobile dan pemilik kendaraan listrik juga tetap dapat menggunakan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum selama periode siaga Pemilu berlangsung," katanya.
Manager PLN UP3 Bekasi Donna Sinatra menyampaikan komitmen PLN UP3 Bekasi dalam menyukseskan pelaksanaan Pemilu 2024. PLN memastikan pasokan listrik selama masa siaga Pemilu dalam kondisi andal.
"Selama masa siaga, PLN tidak akan melakukan pemadaman terencana kecuali keadaan emergency. PLN juga telah membuat prosedur pengamanan pasokan dan berkoordinasi dengan pihak pengamanan," ujarnya, Senin (12/2/2024).
Pihaknya mengerahkan 225 personel gabungan pegawai dan Tenaga Alih Daya dalam siaga Pemilu di tiap-tiap lokasi Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK).
"Demi kelancaran proses pelaksanaan Pemilu, kami menyiagakan 225 personel untuk menjaga pasokan kelistrikan di kantor KPU dan 35 lokasi PPK yang tersebar di Kota dan Kabupaten Bekasi," kata Donna.
Untuk menjaga keandalan pasokan di momen Pemilu 2024 disiagakan juga peralatan pendukung yakni 28 unit kendaraan mobil operasional.
"Kita juga menyiapkan 13 motor, 4 perahu karet, 9 pompa penyedot air, 7 genset, 13 gardu bergerak, serta satu unit crane demi memastikan pelaksanaan Pemilu di wilayah UP3 Bekasi berjalan lancar dan aman," ujarnya.
Pihaknya juga telah melakukan kunjungan kerja ke Kantor KPU Kota Bekasi di Jalan Ir H Juanda dalam rangka koordinasi teknis dalam memastikan pasokan listrik.
General Manager PLN UID Jabar Susiana Mutia mengimbau masyarakat tidak menggunakan listrik secara ilegal saat pelaksanaan Pemilu 2024 agar terhindar dari risiko kebakaran.
"Jika terjadi gangguan kelistrikan, masyarakat dapat melaporkan melalui aplikasi PLN Mobile dan pemilik kendaraan listrik juga tetap dapat menggunakan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum selama periode siaga Pemilu berlangsung," katanya.
(jon)
tulis komentar anda