Hasil Rapid Test Negatif, Puluhan PMKS Jakarta Utara Dipulangkan
Kamis, 30 April 2020 - 14:29 WIB
JAKARTA - Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Utara memulangkan sebanyak 27 orang penyandang masalah kesejahteraan sosial (PMKS) yang sempat terjaring operasi PSBB.Mereka dipulangkan setelah hasil rapid test menyatakan puluhan PMKS tersebut negatif terpapar virus Corona.
Kepala Suku Dinas Sosial Jakarta Utara, Aji Antoko mengatakan, puluhan PMKS yang terjaring razia ini ditampung terlebih dahulu di Gelanggang Olah Raga (GOR) Tanjung Priok, Jakarta Utara. Penyediaan tempat ini dilakukan pemerintah sebagai sarana apabila ada PMKS yang terpapar virus Corona.
"Hasil rapid test mereka (PMKS) negatif dan kami langsung memulangkan” kata Aji Antoko, saat dikonfirmasi Kamis (29/4/2020). Dalam proses pemulangan 27 PMKS ini, Aji menuturkan perlu adanya kewajiban yang harus dilengkapi. Seperti pembuatan surat pernyataan perjanjian untuk membina anggota keluarganya. Termasuk mematuhi segala aturan selama masa PSBB.
“Kemarin sudah dijemput oleh keluarganya. Mereka rata-rata usianya di bawah 19 tahun. Keluarganya diminta membuat surat pernyataan perjanjian untuk membina anggota keluarganya itu. Terutama tidak keluar saat malam hari,” ucapnya.
Kepala Suku Dinas Sosial Jakarta Utara, Aji Antoko mengatakan, puluhan PMKS yang terjaring razia ini ditampung terlebih dahulu di Gelanggang Olah Raga (GOR) Tanjung Priok, Jakarta Utara. Penyediaan tempat ini dilakukan pemerintah sebagai sarana apabila ada PMKS yang terpapar virus Corona.
"Hasil rapid test mereka (PMKS) negatif dan kami langsung memulangkan” kata Aji Antoko, saat dikonfirmasi Kamis (29/4/2020). Dalam proses pemulangan 27 PMKS ini, Aji menuturkan perlu adanya kewajiban yang harus dilengkapi. Seperti pembuatan surat pernyataan perjanjian untuk membina anggota keluarganya. Termasuk mematuhi segala aturan selama masa PSBB.
“Kemarin sudah dijemput oleh keluarganya. Mereka rata-rata usianya di bawah 19 tahun. Keluarganya diminta membuat surat pernyataan perjanjian untuk membina anggota keluarganya itu. Terutama tidak keluar saat malam hari,” ucapnya.
(hab)
Lihat Juga :
tulis komentar anda