Warga yang Bangun Tenda di Depan JIS Akhirnya Setuju Pindah ke Rusun Nagrak
Selasa, 26 September 2023 - 14:25 WIB
Warga mengaku sudah mendapatkan Surat Keputusan (SK) pada masa Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan untuk menempati Kampung Susun Bayam JIS. Bahkan mereka telah mendapatkan nomor urut dan namanya sudah terdaftar.
Yustina (61) salah satu warga Kampung Bayam mengaku sudah sejak tahun 2009 menempati area yang dahulunya merupakan Tempat Pembuangan Sampah (TPS) tersebut.
"Sudah tinggal disini sejak 2009. Kalau sementara (dipindahkan ke Rusun Nagrak) ya tidak apa-apa, masih bisa kita terima. Tapi kalau seterusnya (permanen) kita tidak bisa, karena kejauhan," ungkapnya.
"Perjuangan kita dari nol, sampai sudah dua tahun ini Kampung Susun berdiri. Untuk apa dibangun Kampung Susun Bayam kalau kita dipindahkan ke rusun lain," kata dia.
Yustina mengungkapkan kekesalannya dengan sikap tidak konsisten kebijakan dari Pemprov DKI Jakarta. Mereka menuntut agar pihak terkait menepati janjinya, dimana warga yang sudah mendapatkan SK dan namanya sudah terdaftar dapat menempati Kampung Susun Bayam JIS.
Pemindahan warga ini mendesak demi memperlancar pekerjaan trotoar di depan kawasan JIS. Hal ini dalam rangka ajang Piala Dunia U-17.
Yustina (61) salah satu warga Kampung Bayam mengaku sudah sejak tahun 2009 menempati area yang dahulunya merupakan Tempat Pembuangan Sampah (TPS) tersebut.
"Sudah tinggal disini sejak 2009. Kalau sementara (dipindahkan ke Rusun Nagrak) ya tidak apa-apa, masih bisa kita terima. Tapi kalau seterusnya (permanen) kita tidak bisa, karena kejauhan," ungkapnya.
"Perjuangan kita dari nol, sampai sudah dua tahun ini Kampung Susun berdiri. Untuk apa dibangun Kampung Susun Bayam kalau kita dipindahkan ke rusun lain," kata dia.
Yustina mengungkapkan kekesalannya dengan sikap tidak konsisten kebijakan dari Pemprov DKI Jakarta. Mereka menuntut agar pihak terkait menepati janjinya, dimana warga yang sudah mendapatkan SK dan namanya sudah terdaftar dapat menempati Kampung Susun Bayam JIS.
Pemindahan warga ini mendesak demi memperlancar pekerjaan trotoar di depan kawasan JIS. Hal ini dalam rangka ajang Piala Dunia U-17.
(thm)
tulis komentar anda