Polisi Lantunkan Sholawat Guna Tenangkan Massa Buruh
Kamis, 10 Agustus 2023 - 20:54 WIB
JAKARTA - Massa aksi buruh di Patung Kuda, Kawasan Monumen Nasional (Monas) belum juga membubarkan diri hingga pukul 19.51 WIB. Guna menenangkan aksi para pendemo, dari speaker yang disediakan polisi dari dalam Masjid Rihlatul Janah, lantunan sholawat terus dikumandangkan.
"Bismillah Tawassalna Billah, Bismillah Tawassalna Billah, Bismillah, Bismillah," bunyi dari speaker tersebut.
Selain sholawat, petugas kepolisian juga terus melakukan imbauan agar massa aksi tidak melakukan aksi anarkisme. Sebab massa terlihat melakukan pembakaran water barrier di depan barier beton pembatas Jalan Medan Merdeka Barat.
"Ayo guna menjaga Kota Jakarta agar aman dan tentram jangan melakukan aksi-aksi yang melawan hukum," kata polisi lagi.
Sebelumnya, polisi telah mengimbau agar massa buruh untuk membubarkan diri sebelum pukul 18.00 WIB. Namun imbauan tersebut sampai saat tidak diindahkan.
Untuk diketahui, unjuk rasa buruh yang tergabung dalam Aliansi Aksi Sejuta Buruh (AASB) pada Kamis (10/8/2023) menuntut pencabutan Undang-Undang (UU) Cipta Kerja, UU Kesehatan, UU Pengembangan dan Penguatan Sektor Keuangan (P2SK), dan mewujudkan Jaminan Sosial Semesta Sepanjang Hayat.
"Bismillah Tawassalna Billah, Bismillah Tawassalna Billah, Bismillah, Bismillah," bunyi dari speaker tersebut.
Selain sholawat, petugas kepolisian juga terus melakukan imbauan agar massa aksi tidak melakukan aksi anarkisme. Sebab massa terlihat melakukan pembakaran water barrier di depan barier beton pembatas Jalan Medan Merdeka Barat.
"Ayo guna menjaga Kota Jakarta agar aman dan tentram jangan melakukan aksi-aksi yang melawan hukum," kata polisi lagi.
Sebelumnya, polisi telah mengimbau agar massa buruh untuk membubarkan diri sebelum pukul 18.00 WIB. Namun imbauan tersebut sampai saat tidak diindahkan.
Untuk diketahui, unjuk rasa buruh yang tergabung dalam Aliansi Aksi Sejuta Buruh (AASB) pada Kamis (10/8/2023) menuntut pencabutan Undang-Undang (UU) Cipta Kerja, UU Kesehatan, UU Pengembangan dan Penguatan Sektor Keuangan (P2SK), dan mewujudkan Jaminan Sosial Semesta Sepanjang Hayat.
(abd)
tulis komentar anda