Kronologi Penutupan Paksa RPHU Rawa Kepiting Cakung Berujung Pengeroyokan

Sabtu, 01 Juli 2023 - 16:32 WIB
Rumah Potong Hewan Unggas (RPHU) Rawa Kepiting, Kecamatan Cakung, Jakarta Timur ditutup paksa oleh komunitas pedagang ayam eceran Pulpogadung saat libur Iduladha, Selasa (27/6/2023) malam. FOTO/MPI/MUHAMMAD FARHAN
JAKARTA - Korban pengeroyokan , WDS (31), mengungkapkan kronologi penutupan paksa Rumah Potong Hewan Unggas (RPHU) Rawa Kepiting, Kecamatan Cakung, Jakarta Timur, oleh komunitas pedagang ayam eceran Pulpogadung. Peristiwa ini viral di media sosial setelah diunggah akun Twitter @okki_sutanto.

WDS menjelaskan, massa dari komunitas pedagang ayam eceran Pulogadung awalnya berunjuk rasa meminta RPHU milik orang tuanya tutup selama libur Iduladha, Selasa (27/6/2023). Massa tidak mengizinkan truk membawa ayam masuk ke dalam RPHU.

"Mereka tidak terima karena menyampaikan semua RPHU di Cakung telah menerima imbauan demo itu melalui surat edaran. Saya pribadi tidak kenal. Karena pedagang ayam banyak, saya (akan) okelah kalau kenal. Tapi kan ini juga ada pengelolanya dari pemerintah di RPU," kata WDS saat dihubungi, Sabtu (1/7/2023).





Menurut WDS, ia dan ibunya menghadapi para pendemo. Ibunya berusaha membujuk agar para pendemo mengizinkan truk ayam masuk ke RPHU.

"Nah ibu saya kan ada speak up (saat unjuk rasa) dengan ketua pendemo. Itu maksudnya kita ayam (datang) udah terlanjur. Tolong lah dikasih dulu malam ini untuk dipotong dulu," tutur WDS.

Namun massa tetap pada pendiriannya melarang truk masuk dan membentak ibu WDS. Melihat hal itu, WDS berusaha melindungi ibunya.

"Nah mereka nggak terima. Ketua pendemo ini bernada keras, membentak ibu saya dan menunjuk-nunjuk ibu saya, ada gestur majukan langkah kakinya mendekati ke ibu saya. Nah ketika saya lihat hal tersebut, saya refleks melindungi ibu saya. Setelah saya melindungi ibu saya, ketua pendemo seperti memprovokasi dengan nada keras sehingga tiba-tiba massanya panas sama saya," kata WDS.

Dalam situasi itu, massa emosi ke WDS. Meski WDS telah diamankan oleh petugas keamanan, tapi massa mengejarnya lalu melakukan pengeroyokan.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More