Naik MRT Jakarta Tak Bisa Lagi Pakai 4 Dompet Digital, Ini Penjelasan Kadishub DKI

Sabtu, 01 Juli 2023 - 14:26 WIB
Mulai hari ini, Sabtu 1 Juli 2023 pengguna MRT tidak bisa lagi menggunakan dompet digital. Foto/Dok SINDOnews
JAKARTA - Mulai hari ini, Sabtu 1 Juli 2023 pengguna MRT tidak bisa lagi menggunakan dompet digital . Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) DKI Jakarta Syafrin Liputo menjelaskan tidak berlakunya sistem pembayaran dengan empat dompet digital pada layanan moda transportasi MRT Jakarta murni disebabkan tidak tercapainya kesepakatan bisnis.

"Terkait sistem pembayaran e-wallet OVO, Gopay, Linkaja, DANA yang tidak berlaku di MRT mulai hari ini 1 Juli 2023, hal ini murni karena tidak tercapai kesepakatan bisnis antara MRT dengan ke 4 penyedia dompet digital tersebut sehingga kontraknya tidak diperpanjang per 1 Juli 2023," ujar Syafrin saat dikonfirmasi MNC Portal Indonesia, Sabtu (1/7/2023).

Syafrin menambahkan bagi MRT Jakarta maupun masyarakat semakin banyak opsi pembayaran, tentu akan semakin memberikan kemudahan bagi pengguna. Namun, pihaknya tetap menghormati keputusan dan pertimbangan dari para mitra dompet digital tersebut.





"Kami menyampaikan terima kasih atas atensi dan dukungan masyarakat dan mohon maaf atas dampak yang ditimbulkan," ucapnya.

Dia mengatakan, saat ini MRT Jakarta tetap menyediakan beberapa pilihan sistem pembayaran yang dapat digunakan oleh masyarakat, di antaranya:

1. Kartu Jelajah Berganda (multitrip) dan kartu single trip (dapat dibeli di seluruh Stasiun MRT Jakarta) dan JakLingko.

2. Kartu uang elektronik keluaran bank: Brizzi, flazz, e-money, tapcash, dan jakcard.

3. Kode QR melalui aplikasi MRT-J: AstraPay, i.Saku, dan blu.

Sebelumnya, PT MRT Jakarta (Perseroda) melakukan penyesuaian sistem pembayaran perjalanan MRT Jakarta yang akan diberlakukan pada 1 Juli 2023. Corporate Secretary Division Head PT MRT Jakarta (Perseroda) Ahmad Pratomo menjelaskan penyesuaian tersebut yakni tidak bisa digunakan lagi pembayaran melalui Kode QR GoPay, Ovo, Dana, dan LinkAja.

Ahmad mengatakan pembayaran melalui 4 dompet tidak bisa digunakan lantaran telah selesainya kontrak kerja sama dengan para mitra e-wallet tersebut, serta belum adanya kesepakatan lebih lanjut untuk memperpanjang kerja sama dari para mitra.

"Pada prinsipnya MRT Jakarta tetap membuka kelanjutan kerja sama sepanjang sesuai dengan ketentuan yang selama ini telah berjalan dengan kerja sama sebelumnya," kata Ahmad, Senin (26/6/2023).
(rca)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More