Anak Sapi Dinamai Betawi, Ahok Dianggap Rasis

Senin, 30 Maret 2015 - 11:21 WIB
Anak Sapi Dinamai Betawi, Ahok Dianggap Rasis
Anak Sapi Dinamai Betawi, Ahok Dianggap Rasis
A A A
JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) diprotes warga dan dianggap rasis karena memberi nama anak sapi dengan nama USB atau untuk sapi Betawi.

"Saya kira itu politik aja. Sekarang ada sapi Madura, orang Madura rasis enggak? Harimau Sumatera? Badak Jawa? Sapi Bali? Sapi Sumba? Apa rasis?," kata Ahok, di Balai Kota DKI Jakarta, Jakarta Pusat, Senin (30/3/2015).

Namun nama calon anak sapi dengan USB itu ternyata ditanggapi dengan keras oleh Masyarakat Anti Rasis (Mars). Mereka justru memandang sikap Ahok memberi nama sapi itu rasis dan menyinggung warga Betawi.

Mereka pun mendesak Basuki meminta maaf kepada masyarakat Betawi atas pernyataan Basuki itu. "Kami lagi berusaha menciptakan supaya di Jawa ada sapi Jawa. Jakarta itu kan B (pelat polisinya) ya sudah, kebetulan B jadi Betawi. Jadi dimana rasisnya?," lanjut Ahok.

"Kalau rasis itu yang ngatain saya Cina bang**t, gob**k, itu baru rasis," kata Ahok kesal.

Ahok sendiri memberi nama anak sapi dengan USB (Untuk Sapi Betawi) saat mengunjungi peternakan PT KAR (Karya Anugerah Rumpin) di Bogor kemarin. Saat itu, Ahok diminta oleh pengelola PT KAR untuk memberi nama seekor anak sapi yang baru dilahirkan.

Istilah USB (universal serial bus) ini sempat populer akibat selip lidah yang diucapkan Wakil Ketua DPRD DKI Abraham Lunggana, seusai rapat mediasi di Kementerian Dalam Negeri, beberapa waktu lalu. Pria yang akrab disapa Lulung itu salah menyebut uniterruptible power supply (UPS) dengan USB.
(ysw)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6480 seconds (0.1#10.140)
pixels