Alasan PO Bus Bertahan di Terminal Rawamangun

JAKARTA - Perusahaan Otobus (PO) mengungkapkan alasannya bertahan di Terminal Rawamangun kepada Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta. Penumpang banyak yang menumpuk di luar, bukan di dalam.

"Jadi mereka ini beralasan penumpang numpuk di terminal Rawamangun. Bukan di dalam tapi di luar terminal. Memang bisa bus AKAP masuk ke dalam terminal Rawamangun," kata Kepala UPT Terminal Pulogebang Round Sitanggang ketika dihubungi Sindonews, Senin (23/3/2015).

Walaupun Terminal Rawamangun sedang direnovasi, kata Round, Pemprov DKI telah menyiapkan empat alternatif. Salah satunya di Terminal Pulogebang.

"Sekarang kalau dibiarkan mereka narik penumpang di depan jalan Terminal Rawamangun apa enggak tambah macet?" tanyanya.

Para PO, lanjut Round sudah sering diajak duduk bersama soal kepindahan mereka ke Terminal Pulogebang.

"Kami sudah sering ngobrol sama mereka. Kami bilang ke mereka, PO jangan khawatir enggak dapat penumpang. Justru penumpang akan mengikuti kemana pun bus itu berada," imbuhnya.

Tak hanya mengajak pindah para PO, pihak Terminal Pulogebang memberikan fasilitas yang memadai seperti klinik, tempat istirahat sopir, masjid yang luas, pusat perbelanjaan dan juga akses jalan yang mudah serta layak.