Terobos Perlintasan Tak Berpintu, Tisna Tewas Mengenaskan

Rabu, 11 Maret 2015 - 16:49 WIB
Terobos Perlintasan Tak Berpintu, Tisna Tewas Mengenaskan
Terobos Perlintasan Tak Berpintu, Tisna Tewas Mengenaskan
A A A
BEKASI - Seorang pengendara sepeda motor tewas disambar kereta api di perlintasan tanpa palang pintu Gang Sate Bunga Mekar, RT1/1, Desa Cikarang Kota, Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi. Tisna (45) tewas mengenaskan di bagian kepala dan sekujur tubuhnya.

Peristiwa yang terjadi sekitar pukul 09.30 WIB pagi tadi, bermula saat warga Kampung Rawa Gebang, RT 1/8, Jatibaru, Cikarang Timur ini menggunakan sepeda motor Supra Fit B 3438 FHY nekat menerobos perlintasan.

"Saat itu kereta cepat akan melintas," ujar Pradita Kurniawan (29), warga sekitar di Bekasi, Rabu (11/3/2015).

Menurutnya, korban saat itu akan melintas dari arah Kampung Pilar menuju Kampung Kapling, tak memperhatikan kereta lewat saat melintasi tak berpalang. Bahkan, warga sudah memperingati korban, namun tak digubris. "Langsung ditabrak kereta," ujarnya singkat.

Selain ditabrak, kata dia, korban sempat terseret hingga kurang lebih 15 meter, hingga korban tewas seketika. Korban mengalami luka parah di bagian kepala dan patah tulang pada tangan kiri, pinggang dan kaki. Petugas lagsung mengevakuasi korban ke RSUD Kabupaten Bekasi.

Kepala Sub Bagian (Kasubag) Humas Polresta Bekasi Kabupaten, Iptu Makmur membenarkan peristiwa tersebut. Menurutnya, berdasarkan keterangan saksi di lokasi kejadian, korban nekat melintasi perlintasan tak berpalang tersebut. "Kasus ini ditangani Satlantas," katanya singkat.

Sementara Ketua RT 01 Desa Cikarang Kota Slamet mengatakan, peristiwa diperlintasan itu sudah kedua kalinya ditahun ini. Untuk itu, masyarakat di sekitar perlintasan itu akan menggunakan dana swadaya masyarakat untuk membuat palang pintu. "PT KAI harus membuat palang perlintasan," pintanya.

Di perlintasan itu, kata dia, hilir mudik ratusan kendaraan roda dua yang menuju Desa Pasir Gombong dari Desa Cikarang Kota dan Karangasih atau sebaliknya selalui ramai, utamanya pada jam sibuk.

"Lalu lintas kereta cukup padat, harus ada palang perlintasan," tukasnya.
(mhd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7176 seconds (0.1#10.140)
pixels