Banjir 1 Meter Rendam Perumahan Total Persada
A
A
A
TANGERANG - Ratusan rumah di Perumahan Total Persada, Kelurahan Gembor, Kecamatan Periuk, Kota Tangerang, terendam banjir. Ketinggian air bervariasi mulai 50 cm hingga satu meter.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tangerang Irman Pujahendra mengatakan, banjir di Perumahan Total Persada disebabkan meluapnya Kali Sabi. Karena terus diguyur hujan sejak kemarin.
"Ada sekitar 400 Kepala Keluarga (KK) yang terkena banjir di RW7 dan 8. Ketinggian mencapai satu meter dekat tanggul," katanya di Tangerang, Senin (9/2/2015).
Sekretaris BPBD Kota Tangerang Rahmat Hendra menuturkan, warga yang terkena banjir langsung mengungsi ke SDN Total Persada, dan Masjid Al-Muhajirin. Pihaknya, kata dia, telah menerjunkan personel, dan dua perahu karet untuk membantu evakuasi warga.
"Personel dan perahu dari pos di Keroncong sudah diterjunkan. Kalau kurang nanti kami tambah dari pusat sebanyak delapan perahu," katanya.
Rusmiati, warga RT10/8, Perumahan Total Persada, mengatakan, air mulai meluap dari tanggul sekitar pukul 10.00 WIB. Dia bersama keluarnga langsung mengamankan barang-barang ke lantai dua rumahnya, kemudian mengungsi ke SDN Total Persada.
"Memang dari kemarin hujan terus, saya sudah menyangka pasti bakal banjir. Saat air meluap saya dahulu yang mengungsi," ujarnya.
Menurutnya, banjir di Perumahan Total Persada sudah sering terjadi setiap tahunnya. Pada tahun 2014, sudah empat kali banjir.
"Tahun ini baru yang pertama kali. Sudah langganan banjir di sini, karena air kali Sabi meluap kalau hujan terus menerus. Harusnya pemerintah cepat mengatasi banjir ini," katanya.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tangerang Irman Pujahendra mengatakan, banjir di Perumahan Total Persada disebabkan meluapnya Kali Sabi. Karena terus diguyur hujan sejak kemarin.
"Ada sekitar 400 Kepala Keluarga (KK) yang terkena banjir di RW7 dan 8. Ketinggian mencapai satu meter dekat tanggul," katanya di Tangerang, Senin (9/2/2015).
Sekretaris BPBD Kota Tangerang Rahmat Hendra menuturkan, warga yang terkena banjir langsung mengungsi ke SDN Total Persada, dan Masjid Al-Muhajirin. Pihaknya, kata dia, telah menerjunkan personel, dan dua perahu karet untuk membantu evakuasi warga.
"Personel dan perahu dari pos di Keroncong sudah diterjunkan. Kalau kurang nanti kami tambah dari pusat sebanyak delapan perahu," katanya.
Rusmiati, warga RT10/8, Perumahan Total Persada, mengatakan, air mulai meluap dari tanggul sekitar pukul 10.00 WIB. Dia bersama keluarnga langsung mengamankan barang-barang ke lantai dua rumahnya, kemudian mengungsi ke SDN Total Persada.
"Memang dari kemarin hujan terus, saya sudah menyangka pasti bakal banjir. Saat air meluap saya dahulu yang mengungsi," ujarnya.
Menurutnya, banjir di Perumahan Total Persada sudah sering terjadi setiap tahunnya. Pada tahun 2014, sudah empat kali banjir.
"Tahun ini baru yang pertama kali. Sudah langganan banjir di sini, karena air kali Sabi meluap kalau hujan terus menerus. Harusnya pemerintah cepat mengatasi banjir ini," katanya.
(mhd)