Partai Golkar Ancam PAW Dewan Baru
A
A
A
BEKASI - Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Kota Bekasi meminta delapan anggota DPRD Kota Bekasi periode 2014 - 2014 yang akan dilantai Senin mendatang diminta melaksanakan amanah sebagai wakil rakyat.
Selain itu, delapan wakil rakyat tersebut untuk mematuhi AD/ART Partai Golkar.
"Harus amanah, kalau menyalahi aturan dan AD/AR maka akan sanksi berat," ujar Ketua DPD Partai Golkar Kota Bekasi, Rahmat Effendi ketika dihubungi Sindonews, Minggu (10/8/2014).
Pria yang menjabat sebagai Wali Kota Bekasi ini mengancam kedelapan anggotanya yang nantinya tergabung dalam Fraksi Partai Golkar itu dengan sanksi Pergantian Antar Waktu. "Sanksinya kami PAW," katanya menegaskan.
Ancaman PAW itu, kata dia, untuk melecut kinerja delapan anggota dewan baru tersebut dalam menampung aspirasi masyarakat disetiap daerah pemilihanya maupun seluruh warga Bekasi dan mensejahterahkanya.
Mantan Ketua DPRD Kota Bekasi menjelaskan, anggota dewan kedepanya memiliki beban kerja yang besar nantinya. Selain itu, hal ini untuk meningkatkan kualitas kinerja berdasar naluri ideologi Partai Golkar.
"Karena dewan yang terpilih merupakan kepanjangan tangan partai untuk membangun dan memperjuangkan program partai bagi masyarakat, dan harus mengikuti visi dan misi dari kota patriot ini," tegasnya.
Untuk diketahui, Partai Golkar Kota Bekasi peraih kursi terbanyak kedua sebanyak 8 kursi setelah PDI Perjuangan mendaptkan 12 kursi, dan diurutan ketiga PKS 7 kursi, Gerindra 6 kursi, PAN 4 kursi, Demokrat 4 kursi, Hanura 4, PPP 4 kursi, PKB 1 kursi.
Selain itu, delapan wakil rakyat tersebut untuk mematuhi AD/ART Partai Golkar.
"Harus amanah, kalau menyalahi aturan dan AD/AR maka akan sanksi berat," ujar Ketua DPD Partai Golkar Kota Bekasi, Rahmat Effendi ketika dihubungi Sindonews, Minggu (10/8/2014).
Pria yang menjabat sebagai Wali Kota Bekasi ini mengancam kedelapan anggotanya yang nantinya tergabung dalam Fraksi Partai Golkar itu dengan sanksi Pergantian Antar Waktu. "Sanksinya kami PAW," katanya menegaskan.
Ancaman PAW itu, kata dia, untuk melecut kinerja delapan anggota dewan baru tersebut dalam menampung aspirasi masyarakat disetiap daerah pemilihanya maupun seluruh warga Bekasi dan mensejahterahkanya.
Mantan Ketua DPRD Kota Bekasi menjelaskan, anggota dewan kedepanya memiliki beban kerja yang besar nantinya. Selain itu, hal ini untuk meningkatkan kualitas kinerja berdasar naluri ideologi Partai Golkar.
"Karena dewan yang terpilih merupakan kepanjangan tangan partai untuk membangun dan memperjuangkan program partai bagi masyarakat, dan harus mengikuti visi dan misi dari kota patriot ini," tegasnya.
Untuk diketahui, Partai Golkar Kota Bekasi peraih kursi terbanyak kedua sebanyak 8 kursi setelah PDI Perjuangan mendaptkan 12 kursi, dan diurutan ketiga PKS 7 kursi, Gerindra 6 kursi, PAN 4 kursi, Demokrat 4 kursi, Hanura 4, PPP 4 kursi, PKB 1 kursi.
(ysw)