MRT Bukan Solusi Atasi Kemacetan

Rabu, 02 Juli 2014 - 09:01 WIB
MRT Bukan Solusi Atasi Kemacetan
MRT Bukan Solusi Atasi Kemacetan
A A A
JAKARTA - Proyek Mass Rapid Transit (MRT) yang kini tengah dikerjakan oleh DKI Jakarta disoroti warga DKI Jakarta sebagai proyek sia-sia. Pasalnya era pemerintahan terdahulu sebelum Joko Widodo enggan untuk melanjutkan proyek MRT tersebut.

"Saya bicara lebih menyoroti pelayanan publik tugas pemerintah, saya malah jadi bingung ketika Jokowi jadi Gubernur. Saya ingat ketika Pilgub Jokowi bilang tidak akan melanjutkan proyek MRT," ujar Jim Lomen Sihombing, aktivis 98 di Mangun Sarkoro Center (MSC 26) di Menteng, Jakarta Pusat, Selasa 1 Juli 2014.

Menurut ilmu transportasi, lanjutnya, MRT itu tidak mencegah kemacetan seperti jalan tol. MRT hanya memperpendek jarah tempuh jadi tidak berpengaruh untuk mengatasi kemacetan.

Tak hanya itu menurut Jim ketika MRT dipertanyakan karena digaungkan lagi oleh Jokowi timbul lagi ada kasus yaitu bus karatan.

"Enggak menyelesaikan sekarang malah tambah masalah. Saya juga meneliti jam saat jam padat bus ada tapi enggak sibuk juga, jam sepi juga pasti banyak yang diam kan. Sekarang penambahan tetap aja kan terbakar. Jadinya sebenernya maintenance yang tidak diurusin," ujarnya.

Menurut Jim seharusnya yang ditambah bukan bus Transjakarta akan tetapi penambahan Stasiun Pengisian Bahan Bakar Gas (SPBG).

"Saya pernah coba cek ada kekosongan gas dan pakai gas rumahan untuk industri. Jadi kita itu kekurangan SPBG," ujarnya.
(ysw)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.9173 seconds (0.1#10.140)