Penganiayaan di SDN 09 Makasar bikin cemas wali murid

Senin, 05 Mei 2014 - 14:07 WIB
Penganiayaan di SDN...
Penganiayaan di SDN 09 Makasar bikin cemas wali murid
A A A
Sindones.com - Kasus penganiayaan berujung tewasnya Renggo Khadafi (11), membuat para orangtua murid SDN 09 Pagi Makasar, Jakarta Timur, cemas. Orangtua murid memilih mengantar dan menunggui anak-anaknya di sekolah.

"Saya jadi khawatir, jangan sampai terjadi sama anak saya. Makanya saya antar dan saya tunggui. Ngeri juga," ujar Ane, orangtua murid saat ditemui di area sekolah, Senin (5/5/2014).

Ibu satu anak ini berharap, pihak sekolah memperketat pengawasan terhadap anak didiknya, terutama pada jam istirahat. Guru merupakan orangtua di lingkungan sekolah, yang harus memberikan pengawasan di area pendidikan itu.

"Mestinya satpamnya juga ikut mengawasi. Kalau anak-anak sedang istirahat dilihatin. Gurunya juga jangan semuanya kumpul di ruangan, istirahatnya gantian saja," harapnya.

Tak hanya Ane, orangtua murid lainnya juga memilih mengantar dan menunggui anaknya. Berdasarkan pantauan di lokasi, SDN 09 pagi Makasar mendadak ramai dipenuhi para orangtua murid yang menunggu atau sekadar menjemput anaknya.

"Biasanya tidak sampai seramai ini. Semuanya jadi khawatir, " tutupnya.

Baca:
Keluarga Renggo bakal pidanakan Sy
(mhd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8617 seconds (0.1#10.140)