Kampus akan di eksekusi, mahasiswa resah

Senin, 21 April 2014 - 02:34 WIB
Kampus akan di eksekusi,...
Kampus akan di eksekusi, mahasiswa resah
A A A
Sindonews.com - Ratusan mahasiswa Lembaga Pendidikan Kejuruan (LPK) Saint Mary, terancam tidak bisa melanjutkan kuliah lantaran bangunan kelas yang berada di Jalan A M Sangaji, Nomor 6, Kelurahan Petojo Utara, Gambir, Jakarta Pusat, akan eksekusi Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Pusat (Jakpus), Rabu 23 April 2014 mendatang.

Sekjen Yayasan Saint Mary, Ikraman Thalib mengaku terkejut dengan adanya rencana eksekusi yang akan dilakukan oleh PN Jakpus. Tiba-tiba pihaknya menerima surat dari PN bahwa pada rabu akan dilakukan pengosongan.

Pasalnya, selama ini bangunan yang berada di Jalan AM Sangaji ini sudah berjalan lima tahun. Dirinya berharap, agar Pihak PN tidak gegabah dalam mengeluarkan keputusan.

"Kita berharap bahwa proses eksekusi tidak dilakukan. Pasalnya bagunan yang akan di eksekusi merupakan tempat kegiatan belajar mengajar," ucapnya di Jakarta, Minggu 20 April 2014.

Dirinya mengaku tidak mengerti atas dasar apa PN Jakpus akan mengosongkan bangunan berlantai lima ini. Meski demikian dirinya mengaku akan melakukan perlawanan terkait rencana pengosongan bangunan tersebut. "Ini adalah ranah hukum, untuk itu kita akan melakukan perlawanan secara hukum juga," ujarnya.

Alfredo, salah satu mahasiswa LPK Saint Mary mengatakan, dengan ditempelkannya rencana eksekusi dirinya akan sekuat tenaga mempertahankan tempat dirinya menimba ilmu.

Salah satu langkahnya adalah, melakukan hearing ke walikota jakarta Pusat. "kita disini belajar, jika tempat ini ditutup bagaimana kita belajar," keluhnya.

Lebih lanjut Alfredo berharap, agar pemerintah dalam hal ini Wali Kota Jakpus, bisa menjadi mediator agar tempat tempat dirinya belajar bisa terus dijadikan kampus.

"Jika kampus pindah tentu semua pengeluaran akan bertambah, untuk itu saya menolak eksekusi pengosongan gedung LPK Saint Mary," ujarnya.
(maf)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0672 seconds (0.1#10.140)