75 km jaling di Sawangan belum di beton
A
A
A
Sindonews.com - Sepanjang 75 kilometer jalan lingkungan (jaling) yang berada di wilayah Kecamatan Bojongsari, Depok, belum dibetonisasi.
Hal tersebut diungkapkan oleh Koordinator Wilayah Bojongsari, Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (Dibimasda), AK Riva’i.
"Jumlahnya bervariasi di setiap kelurahan, dengan kata lain dari tujuh kelurahan yang ada di wilayah Kecamatan Bojongsari masih ada jalan lingkungan yang belum dibetonisasi," ujar Riva’i kepada wartawan, Minggu (26/1/2014).
Ia menambahkan, jumlah 75 kilometer itu sebenarnya sudah berkurang dari dua tahun lalu yang jumlahnya lebih dari 150 kilometer jumlah jaling yang rusak di wilayah tersebut.
"Memang, saat ini di setiap kelurahan masih ada jalan lingkungan yang belum dibetonisasi. Namun begitu, proses usulannya telah diajukan tinggal menunggu pengerjaannya saja di tahun ini," paparnya.
Lebih lanjut ia menambahkan, bahwa di Kelurahan Duren Mekar jaling yang belum dibetonisasi mencapai lima kilometer, Duren Seribu 25 km, Curug 15 km, Pondok Petir 15 km, Serua 10 km, Bojongsari Baru dua km dan Bojongsari tiga km.
"Jumlah tersebut tentunya sudah berkurang dari tahun ke tahun, contoh dahulu Duren Mekar jaling yang rusak mencapai belasan bahkan puluhan kilometer, tapi sekarang alhamdulillah sudah semakin menurun," katanya.
Ia mengungkapkan, dengan dibantu anggaran tahun ini, ditargetkan 75 persen jalan lingkungan yang berada di wilayah Kecamatan Bojongsari dapat dibetonisasi dan dikerjakan.
"Dengan adanya anggaran satu kelurahan Rp1 miliar, insya Allah pembangunan jalan lingkungan akan mencapai 75 persen pada tahun ini. Sisanya kami targetkan pada 2015 mendatang jalan lingkungan sudah dibetonisasi semua," tutupnya.
Hal tersebut diungkapkan oleh Koordinator Wilayah Bojongsari, Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (Dibimasda), AK Riva’i.
"Jumlahnya bervariasi di setiap kelurahan, dengan kata lain dari tujuh kelurahan yang ada di wilayah Kecamatan Bojongsari masih ada jalan lingkungan yang belum dibetonisasi," ujar Riva’i kepada wartawan, Minggu (26/1/2014).
Ia menambahkan, jumlah 75 kilometer itu sebenarnya sudah berkurang dari dua tahun lalu yang jumlahnya lebih dari 150 kilometer jumlah jaling yang rusak di wilayah tersebut.
"Memang, saat ini di setiap kelurahan masih ada jalan lingkungan yang belum dibetonisasi. Namun begitu, proses usulannya telah diajukan tinggal menunggu pengerjaannya saja di tahun ini," paparnya.
Lebih lanjut ia menambahkan, bahwa di Kelurahan Duren Mekar jaling yang belum dibetonisasi mencapai lima kilometer, Duren Seribu 25 km, Curug 15 km, Pondok Petir 15 km, Serua 10 km, Bojongsari Baru dua km dan Bojongsari tiga km.
"Jumlah tersebut tentunya sudah berkurang dari tahun ke tahun, contoh dahulu Duren Mekar jaling yang rusak mencapai belasan bahkan puluhan kilometer, tapi sekarang alhamdulillah sudah semakin menurun," katanya.
Ia mengungkapkan, dengan dibantu anggaran tahun ini, ditargetkan 75 persen jalan lingkungan yang berada di wilayah Kecamatan Bojongsari dapat dibetonisasi dan dikerjakan.
"Dengan adanya anggaran satu kelurahan Rp1 miliar, insya Allah pembangunan jalan lingkungan akan mencapai 75 persen pada tahun ini. Sisanya kami targetkan pada 2015 mendatang jalan lingkungan sudah dibetonisasi semua," tutupnya.
(mhd)