Sungai Cisadane Tangerang berangsur normal
Sungai Cisadane Tangerang berangsur normal
A
A
A
Sindonews.com - Setelah sempat meluap, ketinggian air Sungai Cisadane di Kota Tangerang saat ini sudah kembali normal dengan ketinggian air sekitar 8,70 meter diatas permukaan laut dan debit air 400 meter per detik.
“Saat ini sudah normal kembali, air mulai surut sejak dini hari tadi," kata Kepala Bendung Pintu Air 10 Sumarto, Rabu (22/1/2014).
Informasi yang didapat dari Batu Belah Bogor, sekira pukul 11.00 WIB, ketinggian air masih 2,10 meter. Kondisi tersebut masih terhitung normal.
Menurutnya, Sungai Cisadane sempat meluap malam tadi akibat air kiriman dari Gunung Salak, Bogor. Puncaknya sekira pukul 01.00 WIB, dinihari tadi dengan ketinggian air mencapai 11,70 meter.
“Saat itu sudah masuk siaga tiga, karena sudah melewati batas normal 10 meter,” kata Sumarto.
Akibat luapan tersebut, sekitar empat Kecamatan di Kota Tangerang terendam, diantaranya kecamatan Karawaci, Cobodas, Jatiuwung dan Periuk.
Tak hanya itu, Jalan Teuku Umar dan Jalan Kali Pasir juga terendam dengan ketinggian air 40 centimeter sehingga kendaraan tidak bisa melintas.
“Saat ini sudah normal kembali, air mulai surut sejak dini hari tadi," kata Kepala Bendung Pintu Air 10 Sumarto, Rabu (22/1/2014).
Informasi yang didapat dari Batu Belah Bogor, sekira pukul 11.00 WIB, ketinggian air masih 2,10 meter. Kondisi tersebut masih terhitung normal.
Menurutnya, Sungai Cisadane sempat meluap malam tadi akibat air kiriman dari Gunung Salak, Bogor. Puncaknya sekira pukul 01.00 WIB, dinihari tadi dengan ketinggian air mencapai 11,70 meter.
“Saat itu sudah masuk siaga tiga, karena sudah melewati batas normal 10 meter,” kata Sumarto.
Akibat luapan tersebut, sekitar empat Kecamatan di Kota Tangerang terendam, diantaranya kecamatan Karawaci, Cobodas, Jatiuwung dan Periuk.
Tak hanya itu, Jalan Teuku Umar dan Jalan Kali Pasir juga terendam dengan ketinggian air 40 centimeter sehingga kendaraan tidak bisa melintas.
(ysw)
Explore More