Satu korban tewas aktivis GMKI
A
A
A
Sindonews.com - Salah seorang korban tewas dalam kecelakaan maut antara KRL dengan truk tangki di perlintasan Pondok Betung, Ulujami, Jaksel adalah Rosa Kesauliya (73). Menurut kerabatnya, Rosa diketahui merupakan aktivis Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia.
Menurut Erni Sopaheluaka kerabat Rosa Kesauliya, dirinya mendapat kabar tewasnya Rosa sekira pukul 12.00 WIB, Senin (9/12/2013) siang.
"Awalnya tidak menyangka, tapi setelah dicek ke rumah sakit ternyata benar Rosa yang dikenalnya," ujar Erni yang ditemui di RS Suyoto, Jaksel.
Menurut Erni, korban merupakan pensiunan swasta dan sekarang aktif di kegiatan kerohanian salah satunya GMKI.
Rencananya, korban akan disemayamkan di rumahnya di Jalan Camar 10, Blok A No. 2, Sektor 3, Bintaro.
Sementara itu, kepononakan korban bernama Rita (40) mengaku mendapat kabar tewasnya Rosa dari kepolisian.
"Saya dapat kabar dari polisi. Pas saya telpon HP tante kok yang mengangkat polisi, kirain tante lagi di kantor polisi. Ternyata korban kecelakaan tadi siang," katanya ketika ditemui di RS Suyoto.
Rita mengaku tak tahu tujuan dari tantenya tersebut. Apalagi biasanya jika ingin pergi Rosa selalu pamit. Tapi anehnya hari ini tidak pamit," ujarnya.
Baca juga: Truk tangki meledak ditabrak KRL
Menurut Erni Sopaheluaka kerabat Rosa Kesauliya, dirinya mendapat kabar tewasnya Rosa sekira pukul 12.00 WIB, Senin (9/12/2013) siang.
"Awalnya tidak menyangka, tapi setelah dicek ke rumah sakit ternyata benar Rosa yang dikenalnya," ujar Erni yang ditemui di RS Suyoto, Jaksel.
Menurut Erni, korban merupakan pensiunan swasta dan sekarang aktif di kegiatan kerohanian salah satunya GMKI.
Rencananya, korban akan disemayamkan di rumahnya di Jalan Camar 10, Blok A No. 2, Sektor 3, Bintaro.
Sementara itu, kepononakan korban bernama Rita (40) mengaku mendapat kabar tewasnya Rosa dari kepolisian.
"Saya dapat kabar dari polisi. Pas saya telpon HP tante kok yang mengangkat polisi, kirain tante lagi di kantor polisi. Ternyata korban kecelakaan tadi siang," katanya ketika ditemui di RS Suyoto.
Rita mengaku tak tahu tujuan dari tantenya tersebut. Apalagi biasanya jika ingin pergi Rosa selalu pamit. Tapi anehnya hari ini tidak pamit," ujarnya.
Baca juga: Truk tangki meledak ditabrak KRL
(ysw)