PKL Monas ada yang disetrum Satpol PP

Kamis, 05 Desember 2013 - 18:59 WIB
PKL Monas ada yang disetrum Satpol PP
PKL Monas ada yang disetrum Satpol PP
A A A
Sindonews.com - Pecahnya bentrokan antara pedagang kaki lima (PKL) dengan petugas Satuan Polisi Pamong Praja Jakarta Pusat (Satpol PP Jakpus) dipicu dari sikap represif petugas. PKL mengaku ada rekannya yang diinjak-injak hingga disetrum oleh petugas dan membuat mereka melawan.

Roni (18) salah seorang pedagang, mengatakan razia yang dilakukan Satpol PP tersebut arogan, lantaran lebih mengedepankan fisik ketimbang persuasif.

Bahkan ketika ada pedagang yang terjatuh akibat penertiban tersebut, bukannya dibantu malah diberikan setrum. Akibatnya banyak pedagang yang berteriak.

“Wajar kita melawan, karena teman kita ada yang diinjak-injak dan disetrum,” ungkapnya di lokasi, Kamis (5/12/2013).

Aksi brutal petugas berlanjut hingga melakukan penganiayaan terhadap pedagang wanita. Dalam razia tersebut petugas merampas HP milik seorang wanita penjual minuman.

“Waktu diminta, Hp nya malah dibanting. Padahal apa hubungannya razia dengan perampasan Hp,” ujarnya.

Mengenai penggunaan alat kejut listrik, Kasi Op dan Penegakan Hukum Satpol PP Jakarta Pusat, J. Situmorang mengaku terpaksa menggunakan karena ada perlawanan dari pedagang. "Pedagang melawan sehingga terpaksa petugas menggunakan alat setrum," tuturnya.
(ysw)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7657 seconds (0.1#10.140)
pixels