Banjir, sampah di Manggarai capai 30 ton
A
A
A
Sindonews.com - Jelang musim hujan tahun ini, sampah di Kali Manggarai masih terbilang normal. Tetapi jika musim hujan tiba, sampah yang ada di kali itu akan membludak.
Penjaga pintu air Manggarai Agus mengatakan, jika dalam musim penghujan seperti ini sampah yang ada di pintu air Manggarai bisa mencapai 20 truk atau sekira 30 ton.
"Saat ini masih dalam keadaan normal sampah masih sedikit, karena kondisi pintu air di Manggarai kita buka, sehingga sampah mengalir ke arah pintu air Tanah Abang. Jika di Tanah Abang sudah tidak bisa menampung baru kita tutup pintu air di sini," terangnya saat ditemui wartawan di Pintu air Manggarai, Selasa (26/11/2013).
Untuk pembuangan sampah sendiri, kata Agus, pihak Dinas Debersihan rutin membuang sampah setiap hari pada malam hari ke Bantar Gerbang, Bekasi.
Karena curah hujan yang masih relatif rendah, lanjutnya, dan belum ada kiriman dari Bogor, kondisi air di pintu air Manggarai masih normal sekira 200 centimeter.
"Nanti jika kondisi air di sini sudah mencapai 600 centimeter baru kita bisa kabarkan ke penduduk sekitar untuk waspada," tutupnya.
Penjaga pintu air Manggarai Agus mengatakan, jika dalam musim penghujan seperti ini sampah yang ada di pintu air Manggarai bisa mencapai 20 truk atau sekira 30 ton.
"Saat ini masih dalam keadaan normal sampah masih sedikit, karena kondisi pintu air di Manggarai kita buka, sehingga sampah mengalir ke arah pintu air Tanah Abang. Jika di Tanah Abang sudah tidak bisa menampung baru kita tutup pintu air di sini," terangnya saat ditemui wartawan di Pintu air Manggarai, Selasa (26/11/2013).
Untuk pembuangan sampah sendiri, kata Agus, pihak Dinas Debersihan rutin membuang sampah setiap hari pada malam hari ke Bantar Gerbang, Bekasi.
Karena curah hujan yang masih relatif rendah, lanjutnya, dan belum ada kiriman dari Bogor, kondisi air di pintu air Manggarai masih normal sekira 200 centimeter.
"Nanti jika kondisi air di sini sudah mencapai 600 centimeter baru kita bisa kabarkan ke penduduk sekitar untuk waspada," tutupnya.
(mhd)