Bukan asli Jakarta, 'pawang' monyet ditertibkan
A
A
A
Sindonews.com - Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo menyebut pawang topeng monyet yang selama ini beredar di jalan Ibu Kota sebagian besar bukan penduduk asli Jakarta.
Atas dasar itulah, kata dia, para pawang topeng monyet itu sekaligus ditertibkan dalam penertiban yang diagendakan akan dilangsungkan pada minggu ini.
"Pawang monyetnya akan diselesaikan juga setelah ini (monyetnya). Karena sebagian besar dari mereka bukan penduduk Jakarta," kata Jokowi di Balai Kota Jakarta, Senin (21/10/2013).
Jokowi menyampaikan, belum mengetahui pasti berapa jumlah topeng monyet yang beredar di pinggir jalan tersebut. Hal itu dinilai merupakan tanggung jawab Dinas Kelautan dan Perikanan DKI.
"Monyetnya belum dihitung, yang tanggungjawab soal itu Dinas Kelautan dan Perikanan," tuturnya.
Mantan Wali Kota Solo ini mengutarakan, pihaknya akan menyiapkan langkah jitu terkait rencana penertiban topeng monyet di jalan raya. "Semuanya lagi pikirkan, ada langkah jitunya," singkatnya.
Baca berita terkait:
Minggu ini, topeng monyet ditertibkan
Atas dasar itulah, kata dia, para pawang topeng monyet itu sekaligus ditertibkan dalam penertiban yang diagendakan akan dilangsungkan pada minggu ini.
"Pawang monyetnya akan diselesaikan juga setelah ini (monyetnya). Karena sebagian besar dari mereka bukan penduduk Jakarta," kata Jokowi di Balai Kota Jakarta, Senin (21/10/2013).
Jokowi menyampaikan, belum mengetahui pasti berapa jumlah topeng monyet yang beredar di pinggir jalan tersebut. Hal itu dinilai merupakan tanggung jawab Dinas Kelautan dan Perikanan DKI.
"Monyetnya belum dihitung, yang tanggungjawab soal itu Dinas Kelautan dan Perikanan," tuturnya.
Mantan Wali Kota Solo ini mengutarakan, pihaknya akan menyiapkan langkah jitu terkait rencana penertiban topeng monyet di jalan raya. "Semuanya lagi pikirkan, ada langkah jitunya," singkatnya.
Baca berita terkait:
Minggu ini, topeng monyet ditertibkan
(mhd)