Setahun Jokowi-Ahok, revitalisasi waduk

Sindonews.com - Upaya Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo untuk mengatasi banjir ternyata harus mengorbankan rakyat kecil. Bahkan, Jokowi yang dulunya begitu dielu-elukan rakyat kecil kini justru berbalik 'menyerang'.

Janji tidak ada penggusuran pada pemerintahan Jokowi-Ahok kenyataannya beberapa kawasan mulai dibersihkan, misalnya kawasan Waduk Pluit dan Waduk Ria Rio.

Kendati lebih menekankan pendekatan persuasif, penggusuran 1.500 warga Waduk Pluit, Jakarta Utara tak berjalan mulus. Sejumlah warga mengaku menjadi korban pukulan anggota Satpol PP yang melakukan penggusuran.

Akibatnya warga mengadukan Jokowi ke Polda Metro Jaya karena dianggap melakukan kekerasan. Namun hingga kini laporan warga Waduk Pluit tersebut tak jelas rimbanya.

Lain halnya dengan warga yang bermukim di Waduk Ria Rio, Jakarta Timur. Tuntutan warga waduk yang meminta kompensasi Rp5 juta dikabulkan Rp4 juta. Sekira 268 warga pun mau dipindahkan ke Rusun Pinus Elok, Jakarta Timur.

Baca juga:
Kerohiman satu juta, warga anggap tak manusiawi
Disodori satu juta, warga Ria rio minta Rp5 juta
Warga: Kami baik tapi kalau diusik melawan
Ini janji Jokowi terhadap warga Waduk Pluit
Aniaya warga, Jokowi-Ahok dilaporkan ke polisi
Warga eks Waduk Pluit terlantar di trotoar
Warga Waduk Pluit juga minta kompensasi Rp4 juta