Ahok: Idealnya DKI terapkan tiket bulanan angkot
Ahok: Idealnya DKI terapkan tiket bulanan angkot
A
A
A
Sindonews.com - Untuk meringankan beban warga Jakarta, Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama melontarkan ide untuk penerapan tarif di Jakarta. Ia ingin menerapkan tiket bulanan angkutan umum.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama, mengatakan kenaikan tarif angkutan umum di Jakarta seharusnya tidak lebih dari 10 persen dari Upah Minimum Provinsi (UMP).
Menurutnya dengan kenaikan yang lebih dari 10 persen berarti terlampau tinggi.
"Harusnya biaya transportasi enggak boleh lebih 10 persen dari UMP," kata Basuki Tjahaja Purnama, di Balaikota, rabu 26/6/2013.
Basuki menyontohkan seharusnya tarif yang berlaku di Jakarta, dihitung sesuai pendapatan standar pekerja agar tidak memberatkan mereka.
"Maksud saya idealnya di DKI harus ada tiket bulanan jadi misalnya UMP Rp2,2 juta, jadi tiketnya Rp220 ribu orang bebas naik kendaraan di Jakarta," tuturnya.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama, mengatakan kenaikan tarif angkutan umum di Jakarta seharusnya tidak lebih dari 10 persen dari Upah Minimum Provinsi (UMP).
Menurutnya dengan kenaikan yang lebih dari 10 persen berarti terlampau tinggi.
"Harusnya biaya transportasi enggak boleh lebih 10 persen dari UMP," kata Basuki Tjahaja Purnama, di Balaikota, rabu 26/6/2013.
Basuki menyontohkan seharusnya tarif yang berlaku di Jakarta, dihitung sesuai pendapatan standar pekerja agar tidak memberatkan mereka.
"Maksud saya idealnya di DKI harus ada tiket bulanan jadi misalnya UMP Rp2,2 juta, jadi tiketnya Rp220 ribu orang bebas naik kendaraan di Jakarta," tuturnya.
(ysw)
Explore More