Bacok FBR, PP batal gelar Isra Miraj
A
A
A
Sindonews.com - Organisasi masyarakat (Ormas) Pemuda Pancasila (PP) batal menggelar peringatan Isra Miraj di kawasan Taman Ayidya Barito, hari ini. Keiatan itu batal lantaran terjadi bentrok antara PP dengan Forum Betawi Rempug (FBR) yang tewasnya salah seorang anggota FBR.
Berdasarkan pengamatan di lapangan, tidak tampak adanya peringatan Isra Miraj. Padahal, gelaran Isra Miraj itu rencananya sudah dimulai sejak pukul 08.00-12.00 WIB. Namun, hingga kini masih belum ada tanda-tanda.
Kanit Reskrim Polsek Metro Kebayoran Baru Kompol Burhanuddin mengatakan, sampai saat ini pihaknya masih memburu pelaku pembacokan anggota FBR yang tewas di Barito saat bentrok dengan PP.
"Kasusnya masih kita dalami, tersangka sedang kita cari," singkat Kanit Reskrim Polsek Metro Kebayoran Baru Kompol Burhanuddin ketika dihubungi, Minggu (16/6/2013).
Seperti diberitakan sebelumnya, keributan antar kedua organisasi masyarakat kembali pecah. Kali ini terjadi di Jalan Raya Barito 1, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Sabtu 15 Juni 2013, sekira pukul 22.00 WIB. Atas kejadian itu, Ramlan (44), anggota dari kelompok salah satu ormas yang bertikai tewas terkena bacokan.
"Iya, tadi sekitar jam 10 an, massa FBR dan PP ribut di sini. Informasinya ada satu orang dari FBR yang tewas kena bacokan," kata Sutimin (72), pedagang sate yang berjualan di seputaran Taman Barito.
Berdasarkan pengamatan di lapangan, tidak tampak adanya peringatan Isra Miraj. Padahal, gelaran Isra Miraj itu rencananya sudah dimulai sejak pukul 08.00-12.00 WIB. Namun, hingga kini masih belum ada tanda-tanda.
Kanit Reskrim Polsek Metro Kebayoran Baru Kompol Burhanuddin mengatakan, sampai saat ini pihaknya masih memburu pelaku pembacokan anggota FBR yang tewas di Barito saat bentrok dengan PP.
"Kasusnya masih kita dalami, tersangka sedang kita cari," singkat Kanit Reskrim Polsek Metro Kebayoran Baru Kompol Burhanuddin ketika dihubungi, Minggu (16/6/2013).
Seperti diberitakan sebelumnya, keributan antar kedua organisasi masyarakat kembali pecah. Kali ini terjadi di Jalan Raya Barito 1, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Sabtu 15 Juni 2013, sekira pukul 22.00 WIB. Atas kejadian itu, Ramlan (44), anggota dari kelompok salah satu ormas yang bertikai tewas terkena bacokan.
"Iya, tadi sekitar jam 10 an, massa FBR dan PP ribut di sini. Informasinya ada satu orang dari FBR yang tewas kena bacokan," kata Sutimin (72), pedagang sate yang berjualan di seputaran Taman Barito.
(san)