Jakarta kembali dikepung banjir, lalin lumpuh
A
A
A
Sindonews.com - Hujan deras yang terjadi sejak dua hari ini, mengakibatkan sejumlah kawasan di Jakarta, terendam banjir. Tercatat, banjir merendam ratusan rumah di tujuh kelurahan, di Jakarta Timur. Namun begitu, aktivitas warga tetap normal. Tidak ada kantor yang tutup, dan warga yang mengungsi.
Hingga sore ini, hujan yang melanda kawasan ibu kota berlanjut. Berdasarkan pantauan petugas TMC Polda Metro Jaya, tampak sejumlah ruas jalan dan kawasan perumahan mulai terendam banjir.
"Banjir 100-120 centimeter, di Jalan Bank Prapanca-Bangka. Untuk sementara tidak bisa dilintasi kendaraan bermotor," ujar Petugas TMC Polda Metro Jaya, dalam akun Twitternya @TMCPoldaMetro, Kamis (18/4/2013).
Ditambahkan petugas itu, banjir dengan ketinggian yang sama juga terjadi di kawasan perumahan Pondok Kacang, Ciledug, Tangerang. Ketinggian air di tempat ini, mencapai 80-100 cm. Sementara di daerah lainnya, genangan air cenderung lebih rendah.
"Banjir 50 cm, di Sutoyo Cawang (arah ke Jatinegara). Sedangkan banjir di Mampang, Pondok Jaya, sekitar 60 cm," tambah petugas itu lagi.
Dilanjutkan, genagan air setinggi 40 cm juga terjadi di depan Perum Karang Mulya. Arus lalu lintas dari Purikembagan arah Ciledug, terpantau padat akibat banjir ini. Banjir setinggi 120-140 cm juga terjadi di depan Pasar Jagal Buncit. Saat ini, kawasan itu tak bisa lalui sepeda motor.
"Banjir di Jalan Pluit Raya (depan Mall Emporium) dan lalin padat. Kondisi lalu lintas Pasar Minggu, dari Pejaten menuju Kalibata, terpantau padat," terangnya.
Kepadatan arus lalu lintas juga terjadi Jalan Rasuna Said menuju Mampang. Begitupun di Jalan Otista Raya menuju Cawang, lalin terpantau padat dan cuaca hujan. Sedang di Jalan Mangga Dua Raya, lalin tersendat karena banjir setinggi 20-30 cm.
Hingga sore ini, hujan yang melanda kawasan ibu kota berlanjut. Berdasarkan pantauan petugas TMC Polda Metro Jaya, tampak sejumlah ruas jalan dan kawasan perumahan mulai terendam banjir.
"Banjir 100-120 centimeter, di Jalan Bank Prapanca-Bangka. Untuk sementara tidak bisa dilintasi kendaraan bermotor," ujar Petugas TMC Polda Metro Jaya, dalam akun Twitternya @TMCPoldaMetro, Kamis (18/4/2013).
Ditambahkan petugas itu, banjir dengan ketinggian yang sama juga terjadi di kawasan perumahan Pondok Kacang, Ciledug, Tangerang. Ketinggian air di tempat ini, mencapai 80-100 cm. Sementara di daerah lainnya, genangan air cenderung lebih rendah.
"Banjir 50 cm, di Sutoyo Cawang (arah ke Jatinegara). Sedangkan banjir di Mampang, Pondok Jaya, sekitar 60 cm," tambah petugas itu lagi.
Dilanjutkan, genagan air setinggi 40 cm juga terjadi di depan Perum Karang Mulya. Arus lalu lintas dari Purikembagan arah Ciledug, terpantau padat akibat banjir ini. Banjir setinggi 120-140 cm juga terjadi di depan Pasar Jagal Buncit. Saat ini, kawasan itu tak bisa lalui sepeda motor.
"Banjir di Jalan Pluit Raya (depan Mall Emporium) dan lalin padat. Kondisi lalu lintas Pasar Minggu, dari Pejaten menuju Kalibata, terpantau padat," terangnya.
Kepadatan arus lalu lintas juga terjadi Jalan Rasuna Said menuju Mampang. Begitupun di Jalan Otista Raya menuju Cawang, lalin terpantau padat dan cuaca hujan. Sedang di Jalan Mangga Dua Raya, lalin tersendat karena banjir setinggi 20-30 cm.
(san)