Polisi selidiki kegiatan pelaku mutilasi di Cina

Selasa, 19 Maret 2013 - 20:13 WIB
Polisi selidiki kegiatan pelaku mutilasi di Cina
Polisi selidiki kegiatan pelaku mutilasi di Cina
A A A
Sindonews.com - Polda Metro Jaya bersama Interpol Mabes Polri bekerja sama menyelidiki latang belakang pelaku pembunuhan disertai mutilasi Alanshia alias Aliong (32) terhadap Tony Arifin Djomin (45), di Ancol, Jakarta Utara.

"Kami sedang bekerjasama dengan Interpol untuk mengetahui apa yang dilakukan tersangka Alanshia selama berada di Cina," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Rikwanto dalam keterangan persnya, Selasa (19/3/2013).

Rikwanto melanjutkan, tersangka Alansia diketahui telah cukup lama menghabiskan waktu di Cina, tepatnya sejak dirinya masih berusia dua tahun.

Di Negara Tirai Bambu itu, tersangka tinggal bersama orang tua angkatnya dan baru kembali ke Indonesia pada 2009. Namun, anehnya, tersangka langsung memiliki KTP Indonesia dan terdaftar sebagai warga Pisangan Timur, Jakarta Timur.

"Soal kepemilikan KTP tersangka ini juga akan selidiki," terangnya.

Sekedar diketahui, spekulasi terhadap tersangka mutilasi ini semakin berkembang menyusul ditemukannya berbagai jenis narkoba di kediamannya. Polisi menduga, tersangka sebagai bandar dan pengedar jaringan narkoba.

Bahkan sebelum membunuh dan memutilasi Toni Arifin Djomin, tersangka mengaku sempat memakai narkoba jenis sabu bersama dengan korban di ruko tempat kejadian perkara.
(san)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 2.0050 seconds (0.1#10.140)
pixels