Jokowi-Ahok beri arahan Direktur RS se-Jakarta
A
A
A
Sindonews.com - Pagi ini Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo (Jokowi) dan Wakilnya, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) akan memberikan pengarahan kepada jajaran Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI, dan para Direktur Rumah Sakit (RS) di Pemprov DKI Jakarta.
Dari pantauan Sindonews, terlihat perwakilan dari pihak RS dan juga dari jajaran Dinkes DKI. Saat ditemui di ruang rapat, Kepala Dinkes DKI, Dien Ermawati mengatakan, dirinya datang bersama para staf dan pengurus dijajarannya dalam rangka untuk mendengar arahan langsung dari Gubernur dan Wakil Gubernur.
Namun, belum jelas apa yang akan dibahas dalam rapat itu. Rapat arahan tersebut, katanya lagi, dalam rangka persiapan pelaksanaan program kesehatan Pemprov DKI, antara lain program Kartu Jakarta Sehat (KJS)
"Iya, kita ada agenda pengarahan dari pak gub dan wagub. Direktur rumah sakit juga ada. Ya, salah satunya soal KJS itu, yang akan menjadi pembahasan," ujar Dien, di Balai Kota DKI, Jakarta, Senin (18/3/2013).
Terlihat beberapa undangan sudah memadati tempat duduk yang disediakan. Rapat pengarahan sendiri, sedianya akan di laksanakan pada pukul 9.30 wib, namun hingga saat ini, Gubernur dan Wakilnya belum datang juga ke ruang rapat.
Dari pantauan Sindonews, terlihat perwakilan dari pihak RS dan juga dari jajaran Dinkes DKI. Saat ditemui di ruang rapat, Kepala Dinkes DKI, Dien Ermawati mengatakan, dirinya datang bersama para staf dan pengurus dijajarannya dalam rangka untuk mendengar arahan langsung dari Gubernur dan Wakil Gubernur.
Namun, belum jelas apa yang akan dibahas dalam rapat itu. Rapat arahan tersebut, katanya lagi, dalam rangka persiapan pelaksanaan program kesehatan Pemprov DKI, antara lain program Kartu Jakarta Sehat (KJS)
"Iya, kita ada agenda pengarahan dari pak gub dan wagub. Direktur rumah sakit juga ada. Ya, salah satunya soal KJS itu, yang akan menjadi pembahasan," ujar Dien, di Balai Kota DKI, Jakarta, Senin (18/3/2013).
Terlihat beberapa undangan sudah memadati tempat duduk yang disediakan. Rapat pengarahan sendiri, sedianya akan di laksanakan pada pukul 9.30 wib, namun hingga saat ini, Gubernur dan Wakilnya belum datang juga ke ruang rapat.
(stb)