Pemprov DKI akan perbesar Kali Ciliwung

Sabtu, 16 Maret 2013 - 14:18 WIB
Pemprov DKI akan perbesar Kali Ciliwung
Pemprov DKI akan perbesar Kali Ciliwung
A A A
Sindonews.com - Untuk menambah daya tampung air di Sungai Ciliwung, Pemprov DKI Jakarta berencana untuk memperbesar kapasitas tampung air di sungai yang terkenal memiliki masalah kompleks tersebut.

Hal itu di kemukakan Dinas Pekerjaan Umum (PU), Manggas Rudy Siahaan. Menurutnya, saat ini debit air di Sungai Ciliwung hanya mampu menampung kapasitas air sebesar 480 meter kubik per detik, maka akan di tingkatkan kapasitasnya menjadi 750 meter kubik per detik. Artinya, daya tampung air naik sekitar 270 meter kubik per detik.

"Kalo sekarang kapasitasnya 480 meter kubik per detik, direncanakan nanti dengan lebar ideal skitar 50 meter menjadi 750 meter kubik per detik. Jadi, naik sekira 270 meter kubik per detik," ujar Siahaan, saat di hubungi, di Jakarta, Sabtu (16/3/2013).

Untuk menambah debit air di Sungai Ciliwung, Dinas PU Jakarta juga akan dibantu oleh Kementerian PU yang bertugas melakukan penggalian dan memperbesar sungai.

"Kan, meningktakan kapasitas sungai. Jadi, bisa menampung lebih banyak lagi. Dengan memperlebar sungai dan penggalian dari Kementerian PU," terang Siahaan.

Sebelumnya, bertempat di Balaikota DKI, Profesor dari Swiss, Cristope Girot, yang juga pakar Tata Sungai Kota bertemu Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok). Dalam pertemuan tersebut membahas penanganan Sungai Ciliwung yang akan di kombinasikan dengan riset Cristope Girot untuk Landskap sungai agar menjadi indah dan rapih.

"Kemarin kan Pak Wagub udah ketemu Profesor dari Swiss. Cuma nanti dikombinasikan sama riset Christope Girot untuk landaskap nya bisa lebih rapih dan indah," paparnya.

Lebih lanjut Siahaan menjelaskan, untuk rencana penambahan debit air di Sungai Ciliwung yang dikombinasikan dengan riset Cristope Girot, rencananya akan ada pertemuan kembali antara Dinas PU Jakarta, Kementerian PU, dan Cristope Girot pada Senin mendatang.

"Nanti secara detil kita akan bahas itu hari Senin," jelasnya.
(rsa)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6076 seconds (0.1#10.140)