Korban mutilasi berpamitan mau tagih utang kepada AL

Kamis, 14 Maret 2013 - 16:20 WIB
Korban mutilasi berpamitan mau tagih utang kepada AL
Korban mutilasi berpamitan mau tagih utang kepada AL
A A A
Sindonews.com - Sebelum ditemukan tewas dengan kondisi mengerikan di lantai dasar ruko nomor 26D Apartemen Mediterania Marina, Ancol, Jakarta Utara, Kamis (14/03) pukul 00:30, korban pembunuhan disertai mutilasi yang identitasnya belakangan diketahui bernama Tonny Arifin Djomin (45), sempat berpamitan kepada Isterinya, Merlina Suparmin, hendak menagih hutang terhadap seseorang berinisial AL di lokasi kejadian.

"Korban sebelumnya sempat izin ke isterinya kalau mau menagih hutang atas nama Alansia di tempat kejadian perkara," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Rikwanto, Kamis (14/03).

Rikwanto membeberkan, korban diketahui meminta izin hendak menagih hutang kepada isterinya itu Senin (11/03) sekitar pukul 09:00 WIB di kediamannya di Komplek DHI UU/DW RT08/02, Kapuk Muara, Jakarta Utara. Setelah ditunggu beberapa tak kunjung pulang, isterinya selanjutkan melaporkan kehilangan suaminya tersebut ke Mapolsek Penjaringan, Rabu (13/03).

"Begitu menerima laporan, malam harinya petugas mendapatkan informasi dan petunjuk kalau ada potongan tubuh di ruko tempat kejadian perkara," terangnya.

Menurut Rikwanto, saat ditemukan, jasad korban sudah terpotong-potong menjadi beberapa bagian di dalam tiga buah kardus di lantai dasar ruko tersebut. Hingga kini, petugas masih mencari pemilik ruko tempat potongan tubuh ini ditemukan.

"Pihak keamanan ruko yang bernama Nurfahmi dan Agung Bambang, sudah kami periksa dan mintai keterangan. Sampai saat ini kasus ini masih diselidiki, termasuk mencari tahu identitas pelaku melalui rekaman CCTV di sekitar tempat kejadian perkara," pungkasnya.
(stb)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6750 seconds (0.1#10.140)