Walikota Jaktim pantau keluhan warga Pisangan Baru Matraman
A
A
A
Sindonews.com – Walikota Jakarta Timur H.R. Krisdianto melakukan kunjungan ke lokasi penyempitan kali dan rendahnya jembatan, yang dikeluhkan warga RW 12, Kelurahan Pisangan Baru, Kecamatan Matraman. Diduga, dua penyebab itu yang mengakibatkan daerah di RW 12 selalu menjadi langganan banjir.
“Kelurahan warga Pisangan Baru sudah saya terima, dan saya ingin memantau langsung penyebab RW 12 mengalami kebanjiran saat hujan turun, akibat adanya masalah pada saluran air,” kata Walikota Jakarta Timur Drs. H.R. Krisdianto, M.Si, Kamis (10/1/2013).
ia berharap, dengan memantau langsung ke lokasi, Pemerintah Kota Jakarta Timur bisa langsung menyelesaikan permasalahan tersebut.
“Berdasarkan pemantauan saya di lapangan, ada beberapa permasalahan yang segera dicarikan solusinya. Sehingga warga Pisangan Baru bisa terbebas dari banjir,” ungkapnya.
Ia menjelaskan, salah satu penyebab terjadinya banjir di wilayah Pisangan baru, dikarenakan saluran air yang semakin mengecil dan adanya kabel listrik PLN dan pipa PAM, yang melintang di kolong jembatan.
“Saya akan berkoordinasi dengan Suku Dinas Pekerjaan Umum Tata Air, karena yang tahu teknisnya mereka,” katanya.
renacananya, lanjutnya, Pemkot Jaktim akan membongkar jembatan tersebut untuk ditinggikan. Saluran air juga tidak bisa menampung volume air, karena kondisinya yang semakin mengecil akibat banyaknya bangunan liar.
“Selain itu, kabel PLN dan pipa PAM yang melintang di bawah jembatan juga harus dirapihkan,” katanya.
Walikota menambahkan, keberadaan kabel PLN dan pipa PAM tersebut, memperparah banjir akibat banyak sampah yang menyangkut.
“Sehingga, laju air jadi terhambat dan meluap ke perkampungan warga disekitarnya, bahkan sampai ke depan Kantor Lurah Pisangan Baru,” tambahnya.
“Kelurahan warga Pisangan Baru sudah saya terima, dan saya ingin memantau langsung penyebab RW 12 mengalami kebanjiran saat hujan turun, akibat adanya masalah pada saluran air,” kata Walikota Jakarta Timur Drs. H.R. Krisdianto, M.Si, Kamis (10/1/2013).
ia berharap, dengan memantau langsung ke lokasi, Pemerintah Kota Jakarta Timur bisa langsung menyelesaikan permasalahan tersebut.
“Berdasarkan pemantauan saya di lapangan, ada beberapa permasalahan yang segera dicarikan solusinya. Sehingga warga Pisangan Baru bisa terbebas dari banjir,” ungkapnya.
Ia menjelaskan, salah satu penyebab terjadinya banjir di wilayah Pisangan baru, dikarenakan saluran air yang semakin mengecil dan adanya kabel listrik PLN dan pipa PAM, yang melintang di kolong jembatan.
“Saya akan berkoordinasi dengan Suku Dinas Pekerjaan Umum Tata Air, karena yang tahu teknisnya mereka,” katanya.
renacananya, lanjutnya, Pemkot Jaktim akan membongkar jembatan tersebut untuk ditinggikan. Saluran air juga tidak bisa menampung volume air, karena kondisinya yang semakin mengecil akibat banyaknya bangunan liar.
“Selain itu, kabel PLN dan pipa PAM yang melintang di bawah jembatan juga harus dirapihkan,” katanya.
Walikota menambahkan, keberadaan kabel PLN dan pipa PAM tersebut, memperparah banjir akibat banyak sampah yang menyangkut.
“Sehingga, laju air jadi terhambat dan meluap ke perkampungan warga disekitarnya, bahkan sampai ke depan Kantor Lurah Pisangan Baru,” tambahnya.
(stb)