Pergantian tahun, kerusakan Taman Monas Rp500 juta
A
A
A
Sindonews.com - Malam car free night dipenghujung tahun 2012 lalu ternyata juga meninggalkan hal yang negatif. Pasalnya, banyak tanaman hias, rumput, serta kawat baja yang digunakan sebagai pagar pelindung tanaman di sekitar Monas rusak.
Setelah melakukan pembersihan di kawasan Monas, Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Pusat menaksir kerugian yang mencapai Rp500 juta.
Kasudin Pertamanan Jakarta Pusat, Ratna Diah Kurniati menjelaskan, taman yang rusak di kawasan Monas paling parah dialami di bagian selatan dan barat Monas.
"Ada sekira 300 meter persegi rumput jenis gajah mini rusak akibat terijak-ijak pengunjung. Selain itu juga pohon jenis Bogenvil, pohon Kana dan jenis Bakung," jelas Ratna, Jumat (4/1/2013).
Sementara itu, lanjutnya, pagar sling yang rusak mencapai 500 meter dari berbagai lokasi. Seperti di seputar cawan monas, kemudian di pintu masuk selatan tidak jauh dari pos polisi sepanjang kawasan Irti.
Menurut Ratna, untuk mengembalikan keadaan seperti semula, pihaknya membutuhkan waktu sampai tiga bulan. Dirinya mengaku akan melakukan kerjasama dengan dinas-dinas terkait seperti Sudin Kebersihan, Sudin PU Jalan, serta PU Air.
"Untuk kembali menampilkan kawasan Monas menjadi Indah lagi, kita akan melakukan skala prioritas. Diantaranya yang cukup mendesak adalah pembelian sling, agar masyarakat tidak lagi menginjak-injak tanaman yang ada," ucapnya.
Setelah melakukan pembersihan di kawasan Monas, Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Pusat menaksir kerugian yang mencapai Rp500 juta.
Kasudin Pertamanan Jakarta Pusat, Ratna Diah Kurniati menjelaskan, taman yang rusak di kawasan Monas paling parah dialami di bagian selatan dan barat Monas.
"Ada sekira 300 meter persegi rumput jenis gajah mini rusak akibat terijak-ijak pengunjung. Selain itu juga pohon jenis Bogenvil, pohon Kana dan jenis Bakung," jelas Ratna, Jumat (4/1/2013).
Sementara itu, lanjutnya, pagar sling yang rusak mencapai 500 meter dari berbagai lokasi. Seperti di seputar cawan monas, kemudian di pintu masuk selatan tidak jauh dari pos polisi sepanjang kawasan Irti.
Menurut Ratna, untuk mengembalikan keadaan seperti semula, pihaknya membutuhkan waktu sampai tiga bulan. Dirinya mengaku akan melakukan kerjasama dengan dinas-dinas terkait seperti Sudin Kebersihan, Sudin PU Jalan, serta PU Air.
"Untuk kembali menampilkan kawasan Monas menjadi Indah lagi, kita akan melakukan skala prioritas. Diantaranya yang cukup mendesak adalah pembelian sling, agar masyarakat tidak lagi menginjak-injak tanaman yang ada," ucapnya.
(rsa)