Pemprov DKI akan tertibkan pengamen

Sindonews.com - Pemprov DKI Jakarta akan ikut menertibkan pengamen, yang sering berada di dalam angkutan umum di Jakarta. Keberadaan pengamen itu diakui menggannggu oleh sebagian penumpang yang mengandalkan moda transportasi umum.

Terlebih belakangan ini sempat terjadi kasus penodongan di dalam angkutan umum, yang dilakukan oleh pengamen, hingga menyebabkan satu korban jiwa.

Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo menyatakan, dalam kasus tersebut bukan pengamen yang melakukan penodongan, melainkan penodong yang berpura-pura sebagai pengamen.

"Itu bukan pengamen yang nodong, tapi penodong yang pura-pura ngamen," kata pria yang akrab disapa Jokowi ini saat melakukan sidak ke terminal Senen di Jakarta, Kamis (3/1/2012).

Meskipun begitu, untuk penertiban terhadap pengamen diakui Jokowi masih akan dilakukan nanti. Karena penertiban saat ini masih akan difokuskan terhadap sopir dan kendaraan umum.

"Ya nanti satu-satu. Saya mau konsentrasi di sopir sama di kendaraan dulu," jelasnya.

Di sisi lain, sanksi juga akan dikenakan terhadap sopir angkutan umum yang ketahuan merokok saat mengemudikan angkutannya.

"Nanti, Itu aturan bagian teknis. Kalau nyetir nggak bolehlah ngerokok," tukasnya.