APBD DKI molor, ulah politikus Kebon Sirih

Kamis, 03 Januari 2013 - 14:01 WIB
APBD DKI molor, ulah politikus Kebon Sirih
APBD DKI molor, ulah politikus Kebon Sirih
A A A
Sindonews.com - Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) menanggapi santai ketika disinggung mengenai teguran yang dilayangkan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) kepadanya terkait molornya APBD DKI.

"Ya gimana. Memang nyatanya terlambat," kata Jokowi sembari tertawa kecil di Balai Kota DKI, Jakarta, Kamis (3/1/2013).

Untuk percepatan APBD tersebut, mantan Wali Kota Solo ini mengakui, sudah berusaha mengebutnya. Kedepannya, diharapkan pertengahan Januari ini APBD sudah dapat diselesaikan.

"Kalau yang kerja saya sendiri, ya saya percepat. Ya kita, siang malam kerja. Apa dipikir kita ini kerja hanya siang? Siang-malam untuk dirampungkan. Tapi mulai Oktober sampai sekarang juga belum rampung. Tapi kita ingin agar pertengahan Januari ini rampung. Insya Allah," jelas Jokowi.

Untuk keterlambatan yang ada, Jokowi mengatakan, ada beberapa hal yang belum sepaham dengan anggota dewan, sehingga perlu diperbaiki. Meskipun begitu, tidak ada kealotan di dalam proses yang ada. Tapi memang masih ada banyak hal yang harus dijelaskan.

"Ya biasa, ada yang belum sinkron. Ada yang perlu diperbaiki. Yang jelas perlu dijelasin. Ada yang perlu ditanyakan, ya kita jawab. Kira-kira itu," tukas Jokowi.

Sedangkan untuk bidang yang menjadi kendala, Jokowi menegaskan, semua program yang ada dipertanyakan. Mulai dari pembelian bus, jalan layang untuk elevated bus di Cileduk, sampai penataan kampung.

"Meskipun sudah dijalankan, KJS masih ditanyakan juga. Tinggal ini perlu dijelaskan lagi," tukasnya.
(san)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5619 seconds (0.1#10.140)