Nekat merampok, waria babak belur

Jum'at, 01 Juni 2012 - 08:15 WIB
Nekat merampok, waria babak belur
Nekat merampok, waria babak belur
A A A
Sindonews.com - Hati-hati bila melintas di kawasan GOR Bekasi, Jalan Ahmad Yani,Bekasi Selatan,Kota Bekasi pada malam hari.Pasalnya, sebuah aksi perampokan yang dilakukan sekitar tujuh waria terjadi di kawasan tersebut.

Satu dari tujuh waria perampok yakni Riyan Novaldi alias Adjeng babak belur dikeroyok massa,sesaat setelah menjalankan aksi perampokan. Korban dari perampokan tujuh waria ini ialah tiga pemuda, yakni,Jefri, Barkah,dan Udi Sudianah. Udi menuturkan,menjelang dini hari bersama dua temannya, melintas di kawasan tersebut dengan minibus.Lokasi tersebut selama ini dikenal sebagai tempat mangkalnya belasan waria pencari hidung belang.

Tak ada kecurigaan dari tiga pemuda yang menumpangi mobil bernopol B 1244 KKI akan menjadi korban kejahatan tujuh waria. Saat melintas di lokasi kejadian,mobil ketiga korban dihadang seorang waria.Dengan penuh kecentilan, seorang waria tersebut menggoda tiga pemuda ini sambil melakukan tarian erotis di depan sorot lampu depan mobil tersebut.Awalnya ketiga pemuda ini tertawa lepas melihat ulah waria tersebut. Namun,tawa ketiga pemuda ini berubah menjadi kepanikan.

Pasalnya,enam waria tiba-tiba saja berada di samping kiri dan kanan mobil tersebut.” Mereka meminta masuk ke dalam mobil,sambil mengancam akan merusak mobil dengan bahasa tubuh mereka,”ujarnya. Tak ingin mobilnya dirusak waria,pintu mobil pun dibuka. Sialnya,enam waria tersebut masuk mobil bukan untuk menggoda ketiga pemuda ini. Enam waria yang berpakaian seksi dan berdandan menor ini mengeluarkan sejumlah senjata tajam.

Di bawah todongan senjata tajam ini,sejumlah waria tersebut meminta agar ketiga korban menyerahkan seluruh harta yang mereka miliki. Tak ingin mati konyol di tangan waria,ketiga pemuda ini menyerahkan harta yang mereka miliki.Udi mengaku harus kehilangan tas berisi ijazah serta sejumlah uang.Adapun Jefri kehilangan uang Rp990.000 dan Barkah kehilangan uang ratusan ribu rupiah dan ponsel. Puas menguras harta ketiga korban,rombongan waria ini pun bergegas kabur.

Tak terima dengan peristiwa ini,ketiga korban berteriak minta pertolongan warga setempat. Alhasil,Riyan alias Adjeng tertangkap dan dihakimi massa hingga babak belur saat bersembunyi di Kantor PWI Bekasi, yang tidak jauh dari lokasi perampokan. “Kami tidak menyangka bila waria-waria itu akan merampok kami.

Padahal,kami hanya melintas tidak bermaksud menggoda mereka,”tukas Udi. Kasat Reskrim Polres Bekasi Kota Kompol Taufik Hidayat menerangkan,pihaknya masih menyelidiki dan mengembangkan kasus perampokan oleh sejumlah waria tersebut. “Kami telah mengetahui identitas enam waria yang terlibat dalam aksi perampokan tersebut.Saat ini mereka dalam pengejaran,”pungkasnya. (wbs)
()
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4641 seconds (0.1#10.140)