Lawan Penyiksaan Muslim di India, Poster PM Narendra Modi Dibakar
A
A
A
JAKARTA - Ketua PA 212 Slamet Maarif angkat bicara atas absennya Dubes India dalam pertemuan dengar pendapat perihal kekerasan dan diskriminatif kepada umat Islam di MUI pada Kamis (12/3/2020).
Menurut dia, sikap Dubes India tidak patut dicontoh karena mengabaikan pertemuan dengan para ulama. "Dubes India pengkhianat. Tidak menghormati aspirasi umat Islam dan ulama," kata Slamet di atas mobil orasi di Kedubes India, Jumat (13/3/2020). (Baca juga: MUI Desak India Cabut UU Diskriminatif terhadap Umat Islam)
Dia juga meneriakkan yel-yel mengusir Dubes India dari Indonesia karena tidak mau memdengarkan nasehat dari MUI. "Usir Dubes India sekarang juga," tegasnya.
Massa aksi pun spontan mengangkat poster PM India Narendra Modi kemudian membakarnya. Tak berlangsung lama orator meminta massa kembali tertib.
Menurut dia, sikap Dubes India tidak patut dicontoh karena mengabaikan pertemuan dengan para ulama. "Dubes India pengkhianat. Tidak menghormati aspirasi umat Islam dan ulama," kata Slamet di atas mobil orasi di Kedubes India, Jumat (13/3/2020). (Baca juga: MUI Desak India Cabut UU Diskriminatif terhadap Umat Islam)
Dia juga meneriakkan yel-yel mengusir Dubes India dari Indonesia karena tidak mau memdengarkan nasehat dari MUI. "Usir Dubes India sekarang juga," tegasnya.
Massa aksi pun spontan mengangkat poster PM India Narendra Modi kemudian membakarnya. Tak berlangsung lama orator meminta massa kembali tertib.
(jon)