Potensi Kebakaran di DKI Kian Besar, Anies Dorong Inovasi Pencegahan

Minggu, 01 Maret 2020 - 13:33 WIB
Potensi Kebakaran di DKI Kian Besar, Anies Dorong Inovasi Pencegahan
Potensi Kebakaran di DKI Kian Besar, Anies Dorong Inovasi Pencegahan
A A A
JAKARTA - Gubernur DKI Jakata Anies Baswedan menjadi Inspektur Upacara Peringatan HUT ke-101 Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Disgulkarmat) Provinsi DKI Jakarta di Jalan Kyai H Zainul Arifin, Duri Pulo, Gambir, Jakarta Pusat, Minggu (1/3/2020).

Dalam kesempatan itu, Anies menyampaikan perlunya optimalisasi inovasi yang harus dilakukan oleh petugas dalam upaya pencegahan dan penanggulangan musibah di wilayah Jakarta.

"Dalam waktu satu abad ini, berbagai kejadian kebakaran telah terjadi di kota kita. Tapi, kita bersyukur bahwa adanya Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan yang tidak ternilai perannya telah berhasil mencegah dan mengurangi dampak yang lebih besar dari kejadian-kejadian peristiwa kebakaran itu. Di tengah perkembangan kota Jakarta yang makin dinamis, potensi ancaman makin besar. Karena itu, kita harus selalu lakukan inovasi dan serius untuk memikirkan dan menyiapkan langkah-langkah terbaik untuk pencegahan," ungkap Anies.

Mantan Mendikbud itu menegaskan, para petugas Disgulkarmat harus memiliki kemauan untuk terus-menerus meningkatkan kemampuan diri dan belajar mencari cara untuk mengerjakan perubahan ke arah lebih baik.

Anies menyebut, tantangan musibah di tengah masyarakat mengharuskan inovasi muncul melalui perspektif baru dan peningkatan kinerja melalui siklus pengalaman-pelajaran-pelaksanaan.

"Saya ingin sampaikan bahwa di saat musibah terjadi, mayoritas kita menjauhi lokasi musibah. Tapi saudara-saudara mendatangi lokasi musibah. Saudara-saudara hadir di sana, menyelesaikan musibah menjadi operasi penyelamatan. Kepada saudara-saudara, kita sampaikan apresiasi dan terima kasih yang setinggi-tingginya," tandasnya.

Anies menuturkan, banyak kejadian musibah kebakaran di Jakarta akibat kelalaian penggunaan bahan bakar (gas maupun minyak) ataupun hubungan pendek arus listrik. Karena itu, Anies berharap para petugas Disgulkarmat dapat terus melakukan upaya pencegahan melalui sosialisasi dan gerakan mengajak perubahan perilaku pengelolaan aliran listrik di seluruh permukiman warga hingga ke setiap kampung Jakarta.

Dalam kesempatan tersebut, Anies juga memberikan penghargaan kepada sejumlah pihak yang telah berjasa dalam upaya penanggulangan kebakaran dan penyelamatan di wilayah DKI Jakarta, yaitu:

1. Prof Yulianto S Nugroho, selaku Wakil Ketua Forum Komunikasi Kebakaran Provinsi DKI Jakarta.
2. Koesnanto, selaku anggota Satgas Penanggulangan Bencana Kebakaran Hutan dan Lahan di Provinsi Jambi pada 16 September hingga 3 Oktober 2019.
3. Gatot Sulaiman, selaku peserta Skill Competition Singapura tahun 2019.
4. Sihono, selaku tokoh masyarakat peduli kebakaran kota administrasi Jakarta Pusat;
5. Prof Manlian Ronald A Simanjuntak, selaku akademisi peduli kebakaran.
6. Almarhum Waryo B Tasdik, selaku petugas pemadam kebakaran yang gugur pada saat bertugas.
7. PTCitra Marga Nusaphala Persada atas kontribusinya dengan membuat pos pemadam kebakaran di Kelurahan Warakas, Tanjung Priok, Jakarta Utara.

"Saya sampaikan apresiasi dan terima kasih dan saya berharap kerja keras dan kerja tangguh selama ini jangan pernah dianggap sebagai beban. Saya sering sampaikan, bapak/ibu/saudara sekalian berada di tempat ini mewakili kita semua untuk menyelamatkan warga Jakarta. Itu bukan beban, itu bukan suatu yang berat, tapi pandanglah itu sebagai Anda dapat kehormatan mewakili kita semua untuk menyelamatkan saudara-saudara kita. Pandang itu sebagai kehormatan, karena itu jaga karakter, jaga integritas, kerja dengan total dan tuntas," tutupnya.
(thm)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4405 seconds (0.1#10.140)