Berpengalaman, Riza Patria Dianggap Pantas Dampingi Anies
Berpengalaman, Riza Patria Dianggap Pantas Dampingi Anies
A
A
A
JAKARTA - Partai Gerindra dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) telah mengusulkan dua nama calon wakil gubernur (Cawagub) DKI Jakarta yang akan menjadi pengganti Sandiaga Salahuddin Uno. Dua nama itu adalah Nurmansyah Lubis dari PKS dan Ahmad Riza Patria dari Gerindra.
Menurut Forum Komisariat HMI se-Jabodetabek, Fergiawan mengatakan, ada sosok yang tidak asing di Jakarta terutama dalam dunia kepemudaan Ibu Kota. Sosok tersebut ialah Ahmad Riza Patria atau akrab disapa dengan Bang Ariza (51).
"Beliau merupakan orang yang sangat aktif dalam berorganisasi dan jaringan nasionalnya sangat dipercaya diberbagai jabatan strategis organisasi sosial maupun pemerintahan. Beliau pernah tercatat sebagai Ketua DPP KNPI periode 1999-2002 dan periode 2002-2005. Pada periode 2002-2005 beliau juga menjabat sebagai Ketua DPD KNPI Provinsi DKI Jakarta," ungkap Fergiawan yang juga Ketua Umum Komisariat HMI Universitas Bhayangkara Jaya kepada SINDOnews, Senin (20/01/2019).
Lanjut Fergiawan, selain itu Bang Ariza juga dipercaya sebagai Presidium Majelis Nasional KAHMI dan berbagai organisasi lainnya. Di DPR, kata dia, Ariza dipercaya sebagai Wakil Ketua Komisi II DPR periode 2014-2019 dan saat ini sebagai Wakil Ketua Komisi V DPR RI periode 2019-2024.
"Bang Ariza ini sangat aktif berorganisasi dan dikenal luas oleh kalangan masyarakat," kata Fergiawan.
Dia juga mengungkapkan figur Ariza menjadi suri teladan bagi atas konsistensi berkarya dan kedekatannya dengan berbagai kalangan masyarakat. Bahkan, kata dia, tidak tanggung-tanggung Bang Ariza masuk sebagai salah satu pendiri Partai Gerindra dan alumni pendidikan PPRA Lemhannas RI. Oleh karena itu, sangat cocok sebagai pendamping Gubernur Anies Baswedan memimpin Ibu Kota Jakarta.
"Bagi kami kader muda HMI, Bang Ariza figur yang konsisten dan sebagai suri teladan atas konsistensinya berkarya dan sebagai sosok pembelajar dan tercatat sebagai alumni Pendidikan PPRA Lemhannas RI angkatan 2009, bahkan beliau juga sebagai salah satu pendiri Partai Gerindra. Oleh karena itu, Bang Ariza sangat cocok sebagai pendamping Gubernur Anies memimpin Ibu Kota Jakarta," tutup Fergiawan.
Menurut Forum Komisariat HMI se-Jabodetabek, Fergiawan mengatakan, ada sosok yang tidak asing di Jakarta terutama dalam dunia kepemudaan Ibu Kota. Sosok tersebut ialah Ahmad Riza Patria atau akrab disapa dengan Bang Ariza (51).
"Beliau merupakan orang yang sangat aktif dalam berorganisasi dan jaringan nasionalnya sangat dipercaya diberbagai jabatan strategis organisasi sosial maupun pemerintahan. Beliau pernah tercatat sebagai Ketua DPP KNPI periode 1999-2002 dan periode 2002-2005. Pada periode 2002-2005 beliau juga menjabat sebagai Ketua DPD KNPI Provinsi DKI Jakarta," ungkap Fergiawan yang juga Ketua Umum Komisariat HMI Universitas Bhayangkara Jaya kepada SINDOnews, Senin (20/01/2019).
Lanjut Fergiawan, selain itu Bang Ariza juga dipercaya sebagai Presidium Majelis Nasional KAHMI dan berbagai organisasi lainnya. Di DPR, kata dia, Ariza dipercaya sebagai Wakil Ketua Komisi II DPR periode 2014-2019 dan saat ini sebagai Wakil Ketua Komisi V DPR RI periode 2019-2024.
"Bang Ariza ini sangat aktif berorganisasi dan dikenal luas oleh kalangan masyarakat," kata Fergiawan.
Dia juga mengungkapkan figur Ariza menjadi suri teladan bagi atas konsistensi berkarya dan kedekatannya dengan berbagai kalangan masyarakat. Bahkan, kata dia, tidak tanggung-tanggung Bang Ariza masuk sebagai salah satu pendiri Partai Gerindra dan alumni pendidikan PPRA Lemhannas RI. Oleh karena itu, sangat cocok sebagai pendamping Gubernur Anies Baswedan memimpin Ibu Kota Jakarta.
"Bagi kami kader muda HMI, Bang Ariza figur yang konsisten dan sebagai suri teladan atas konsistensinya berkarya dan sebagai sosok pembelajar dan tercatat sebagai alumni Pendidikan PPRA Lemhannas RI angkatan 2009, bahkan beliau juga sebagai salah satu pendiri Partai Gerindra. Oleh karena itu, Bang Ariza sangat cocok sebagai pendamping Gubernur Anies memimpin Ibu Kota Jakarta," tutup Fergiawan.
(mhd)
Explore More