Ajang Pembuktian Efektivitas Sistem One Way dan Kanalisasi
A
A
A
BOGOR - Polres Bogor mengklaim sistem one way atau satu arah merupakan solusi paling efektif diterapkan di jalur Puncak (Ciawi-Megamendung-Cisarua) ketimbang rekayasa lalu lintas kanalisasi 2-1 yang digadang-gadang BPTJ dan Pemkab Bogor beberapa waktu lalu.
Kesimpulan tersebut diungkapkan Kepala Satu Lalu Lintas (Kasatlantas) Polres Bogor AKP M Fadli Amri berdasarkan hasil monitoring dan evaluasi pengamanan arus lalu lintas di jalur Puncak saat akhir pekan Sabtu 21 Desember dan Minggu 22 Desember 2019.
"Akhir pekan ini merupakan awal dari dimulainya libur Natal 2019 dan Tahun Baru (Nataru) 2020. Satlantas Polres Bogor telah mempersiapkan pengamanan arus lalin di sepanjang Jalur Puncak di masa liburan saat ini. Diawal musim liburan Nataru ini yang juga bersamaan dengan dimulainya libur semesteran sekolah sudah nampak adanya lonjakan kendaraan yang mengarah ke Jalur Puncak," ujar Fadli di simpang Gadog, Puncak, Bogor, Senin (23/12/2019).
Dia menyebutkan lonjakan masyarakat berkunjung ke Puncak itu terlihat dari volume kendaraan yang keluar dan masuk di Gerbang Tol Ciawi. Pada hari Sabtu tanggal 21 Desember 2019 Satuan Lalu Lintas Polres Bogor memberlakukan sistem One Way yakni pada pagi hari yaitu jam 7.30 WIB diberlakukan proses one way arah atas.
"Kemudian sekitar jam 12.30 WIB dilaksanakan kembali proses One Way, dari atas ke bawah atau Puncak ke Jakarta. Tindakan ini terbukti efektif yaitu sekitar jam 15.30 WIB jalur puncak telah dinormalkan kembali dua arah karena kepadatan arus telah berkurang," tuturnya.
Tak hanya itu, one way oleh Satlantas Polres Bogor dianggap sebagai solusi paling jitu dalam mengurai kemacetan di Puncak juga, menurutnya terpantau pada Minggu 22 Desember. Kita kembali berlakukan sistem One way mulai pukul 07.30 WIB yang kemudian dinormalkan sekitar pukul 09.30 WIB.
"Melihat kepadatan arus kendaraan yang akan turun, sekitar pukul 12.30 WIB kira kembali berlakukan proses One Way dari atas ke arah bawah dan dinormalkan sekitar pukul 19.00 WIB," katanya.
Dia menambahkan, berdasarkan data dari Gerbang Tol Ciawi pada Minggu 22 Desember sebanyak 22.490 kendaraan yang exit gerbang Tol Ciawi. Sedangkan yang masuk tol Ciawi hingga pukul 18.00 WIB sebanyak 20.711 kendaraan.
"Dari data tersebut, anggota satlantas Polres Bogor tetap bersiaga untuk mengantisipasi kepadatan di jalur Puncak. Selama musim liburan nataru ini, kita akan terus melaksanakan rekayasa lalu lintas berupa sistem satu arah karena terbukti masih efektif untuk mengatasi kepadatan jalur Puncak," terangnya.
Dia menjelaskan, perlu diketahui dan dijadikan pedoman bagi masyarakat yang hendak pergi ke Puncak mulai Senin 23 Desember bahwa mulai pukul 07.30-12.30 WIB akan diberlakukan sistem one way arah atas, sedangkan pukul 13.00 WIB, hingga 18.00 WIB untuk arah sebaliknya.
"Tentunya pembukaan dan penutupan arus ini akan menyesuaikan kondisi arus lalu lintas di lapangan, silahkan juga pantau terus informasi kondisi lalu lintas secara realtime di akun Instagram, twitter dan facebook @tmcpolresbogor," jelasnya.
Kesimpulan tersebut diungkapkan Kepala Satu Lalu Lintas (Kasatlantas) Polres Bogor AKP M Fadli Amri berdasarkan hasil monitoring dan evaluasi pengamanan arus lalu lintas di jalur Puncak saat akhir pekan Sabtu 21 Desember dan Minggu 22 Desember 2019.
"Akhir pekan ini merupakan awal dari dimulainya libur Natal 2019 dan Tahun Baru (Nataru) 2020. Satlantas Polres Bogor telah mempersiapkan pengamanan arus lalin di sepanjang Jalur Puncak di masa liburan saat ini. Diawal musim liburan Nataru ini yang juga bersamaan dengan dimulainya libur semesteran sekolah sudah nampak adanya lonjakan kendaraan yang mengarah ke Jalur Puncak," ujar Fadli di simpang Gadog, Puncak, Bogor, Senin (23/12/2019).
Dia menyebutkan lonjakan masyarakat berkunjung ke Puncak itu terlihat dari volume kendaraan yang keluar dan masuk di Gerbang Tol Ciawi. Pada hari Sabtu tanggal 21 Desember 2019 Satuan Lalu Lintas Polres Bogor memberlakukan sistem One Way yakni pada pagi hari yaitu jam 7.30 WIB diberlakukan proses one way arah atas.
"Kemudian sekitar jam 12.30 WIB dilaksanakan kembali proses One Way, dari atas ke bawah atau Puncak ke Jakarta. Tindakan ini terbukti efektif yaitu sekitar jam 15.30 WIB jalur puncak telah dinormalkan kembali dua arah karena kepadatan arus telah berkurang," tuturnya.
Tak hanya itu, one way oleh Satlantas Polres Bogor dianggap sebagai solusi paling jitu dalam mengurai kemacetan di Puncak juga, menurutnya terpantau pada Minggu 22 Desember. Kita kembali berlakukan sistem One way mulai pukul 07.30 WIB yang kemudian dinormalkan sekitar pukul 09.30 WIB.
"Melihat kepadatan arus kendaraan yang akan turun, sekitar pukul 12.30 WIB kira kembali berlakukan proses One Way dari atas ke arah bawah dan dinormalkan sekitar pukul 19.00 WIB," katanya.
Dia menambahkan, berdasarkan data dari Gerbang Tol Ciawi pada Minggu 22 Desember sebanyak 22.490 kendaraan yang exit gerbang Tol Ciawi. Sedangkan yang masuk tol Ciawi hingga pukul 18.00 WIB sebanyak 20.711 kendaraan.
"Dari data tersebut, anggota satlantas Polres Bogor tetap bersiaga untuk mengantisipasi kepadatan di jalur Puncak. Selama musim liburan nataru ini, kita akan terus melaksanakan rekayasa lalu lintas berupa sistem satu arah karena terbukti masih efektif untuk mengatasi kepadatan jalur Puncak," terangnya.
Dia menjelaskan, perlu diketahui dan dijadikan pedoman bagi masyarakat yang hendak pergi ke Puncak mulai Senin 23 Desember bahwa mulai pukul 07.30-12.30 WIB akan diberlakukan sistem one way arah atas, sedangkan pukul 13.00 WIB, hingga 18.00 WIB untuk arah sebaliknya.
"Tentunya pembukaan dan penutupan arus ini akan menyesuaikan kondisi arus lalu lintas di lapangan, silahkan juga pantau terus informasi kondisi lalu lintas secara realtime di akun Instagram, twitter dan facebook @tmcpolresbogor," jelasnya.
(mhd)